TEMPO.CO, New York: Liverpool meraih hasil yang mengesankan dalam dua pertandingan di turnamen pramusim International Champions Cup 2014 (ICC). The Reds meraup dua kemenangan yang membawa tim besutan Brendan Rogers ini memuncaki klasemen sementara Grup B dengan lima poin.
Pada pertandingan pertama melawan Olympiacos, Liverpool menang tipis 0-1. Menghadapi rival terdekatnya musim lalu di Liga Inggris, Manchester City, Liverpool unggul 5-3 lewat drama adu penalti setelah dalam waktu normal bermain imbang 2-2.
Dua hasil ini menjadi catatan positif bagi skuad Liverpool yang pada bursa transfer musim ini sudah mendatangkan enam pemain baru. Namun Manajer Brendan Rogers belum puas dengan dua kemenangan yang diraih The Reds.
Seusai laga melawan City di Yankee Stadium, New York, Kamis, 31 Juli 2014, Rogers mengatakan timnya belum cukup kuat untuk menghadapi musim 2014-2015. Apalagi anak asuhnya akan kembali berkompetisi di Liga Champions setelah empat musim absen di turnamen paling bergengsi di Eropa.
"Kami membutuhkan pemain yang bisa memainkan peran khusus," kata manajer asal Irlandia Utara ini. Ia mengatakan Liverpool dengan materi pemain saat ini belum cukup kuat untuk bersaing di level Liga Inggris dan Liga Champions di musim depan. Situasi Liverpool saat ini disebut-sebut tak berbeda ketika Tottenham Hotspurs harus kehilangan Gareth Bale yang hijrah ke Real Madrid.
Tak bisa dipungkiri Luis Suarez memainkan peran penting bagi The Reds pada musim lalu. Penampilannya yang konsisten dan apik sukses membawa Liverpool ke peringkat dua klasemen. Rogers tampaknya masih mempunyai pekerjaan rumah untuk menutup celah yang ditinggalkan oleh Suarez.
Ia berharap kehadiran penyerang anyar, Rickie Lambert, bisa langsung menyatu dengan Daniel Sturridge. Sejauh ini Rogers merasa senang dengan penampilan Lambert dan Sturridge sepanjang menjalani sesi latihan. "Semoga kombinasi keduanya bisa menambah koleksi gol Strurridge musim depan," kata Rogers.
Pada musim lalu Sturridge dan Suarez menjadi duet penyerang paling subur di pentas Liga Inggris. Keduanya menyumbangkan 52 gol bagi Liverpool. Strurridge berhasil membukukan 21 gol sementara sisanya dicetak oleh Suarez.
Namun kepergian Suarez ke Barcelona membuat mantan manajer Swansea City ini masih ingin menambah pemain di barisan penyerang. Rogers mengatakan pada musim lalu lini depan Liverpool tidak cukup kuat untuk bersaing dengan tim seperti Manchester City.
Ia pun mengaku masih harus membenahi kedalaman timnya sebelum musim baru bergulir. "Itu hal paling penting pada saat ini. Jika memungkinkan kami ingin menambah satu penyerang lagi," ucap Rogers. (Baca juga: Gerrard Mengalami Tiga Bulan Terburuk)
