Pensiun, Thierry Henry Jadi Pengamat Sepak Bola
Editor
Fery Firmansyah
Selasa, 16 Desember 2014 20:00 WIB
TEMPO.CO, New York - Setelah 20 tahun berkarier sebagai pemain sepak bola, penyerang New York Red Bulls, Thierry Henry, 37 tahun, akhirnya memutuskan pensiun. Selanjutnya, Henry akan menjadi pengamat sepak bola di Skysport, stasiun televisi olahraga terkenal di Inggris. "Ini merupakan sebuah perjalanan yang luar biasa," kata Henry, yang akrab disapa Titi, seperti dikutip dari BBC, Selasa, 16 Desember 2014.
Henry tak lupa mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantunya dalam meniti karier di bidang sepak bola. "Saya ingin berterima kasih kepada penggemar, rekan-rekan, dan individu yang terlibat di AS Monaco, Juventus, Arsenal, Barcelona, New York Red Bulls, dan tentu saja tim nasional Prancis yang menjadikan waktu saya luar biasa," ujar Henry. (Baca: Pensiun, Thierry Henry akan jadi konsultan)
Henry memulai karier profesionalnya bersama AS Monaco pada 1994. Setelah meninggalkan Monaco, dia mencoba peruntungan ke Italia dengan memperkuat Juventus. Namun Henry gagal bersinar dan akhirnya bergabung ke Arsenal, klub Inggris. Di Arsenal, Henry mencatatkan tinta emas. Pemain yang dijuluki King Henry ini berhasil mempersembahkan dua trofi Liga Inggris, tiga Piala FA, dan dua Piala Community Shield. Dari 369 penampilan, dia sukses membuat 226 gol. (Baca juga: Thierry Henry Kembali Perkuat Arsenal?)
Pada bursa transfer musim panas 2007, Henry melanjutkan petualangannya ke Spanyol. Dia direkrut klub raksasa asal Catalan, Barcelona. Namun, dia hanya berkostum Blaugrana selama tiga musim. Setelah itu, dia berkarier di New York Red Bulls.
Adapun bersama tim nasional Prancis, Henry berhasil mempersembahkan trofi Piala Dunia 1998 dan Piala Eropa 2000. Bersama Les Bleus, Henry mencatatkan 51 gol dalam 123 pertandingan di semua kompetisi. Henry mengatakan, selama 20 tahun menjadi pemain sepak bola, dia memiliki banyak kenangan yang luar biasa. "Saya berharap Anda menikmati pertandingan yang saya jalani. Sampai ketemu lagi dalam perjalanan yang lain," ucap Henry.
SINGGIH SOARES
Berita Terpopuler
Begini Akhir Teror Penyanderaan di Australia
Rini Soemarno Mau Jual Gedung BUMN ke Ahok
Dua Sandera Tewas, Korban Teror di Australia