TEMPO.CO , Jakarta: Manajemen PSM Makassar berhasil mendatangkan mantan pelatih Tim Nasional Indonesia Alfred Riedl, dengan nilai kontrak US$ 150 ribu atau senilai Rp 1,8 miliar semusim. Riedl digadang- gadang sebagai pelatih termahal di Liga Super Indonesia. Gaji Rahmad Darmawan di Sriwijaya misalnya dikabarkan hanya senilai Rp 1 miliar.
"Kami berharap Alfred ini bisa mengembalikan pamor PSM untuk meraih juara liga," kata Direktur Operasional PSM, Azhary Sirajuddin, saat jumpa pers di Sekretariat PSM, Kamis (15/1).
Sedangkan Direktur Teknik PSM Sumirlan menilai, gaji besar yang diberikan buat Riedl adalah wajar mengingat reputasinya. Pasalnya, ia adalah mantan pelatih Timnas Indonesia, sehingga tidak mungkin jika digaji dibawah dari Rp 100 juta perbulan. "Pelatih ini kan memang berkelas, apalagi dirinya pernah menangani Timnas. Jadi kita kontrak yang sesuai juga," kata Sumirlan.
Menurut Azhary, Juku Eja julukan PSM adalah club dengan tradisi juara di Indonesia. Karena itu, dengan didatangkannya pelatih asal Austria untuk menangani PSM. Maka Ayam Jantan dari Timur ini dapat bangkit kembali. "Terutama pembinaan pemain usia muda, harus lebih ditingkatkan lagi," ujar Azhary.
Azhary mengungkapkan Alfred resmi menangani tim skuad PSM untuk jangka semusim. Ia mendatangani kontrak bersama PSM sejak 8 Januari lalu.
Manajemen PSM pun tidak memberikan target tinggi terhadap Riedl pada musim pertamanya bersama PSM. "Kami juga harus realistis, dengan kondisi dan materi pemain yang ada," ucap Azhary. Namun, ia meminta kepada Riedl agar mampu meningkatkan performa tim agar menjadi lebih baik dari musim lalu.
Direktur Teknik PSM Sumirlan mengatakan, Riedl mulai memimpin latihan di Stadion Mattalatta pada Kamis sore, 15 Januari 2015. Ia berharap mantan pelatih timnas ini bisa mengembalikan kejayaan tim Ayam Jantan dari Timur itu.
