TEMPO.CO, Palembang - Sriwijaya FC gagal memetik tiga poin saat menjamu Semen Padang dalam laga lanjutan Liga Indonesia yang berlangsung di Stadion Gelora Bumi Sriwijaya sore ini. Tim berjuluk Wong Kito ini hanya bermain imbang 2-2.

Sriwijaya sempat tertinggal lebih dulu ketika pemain Semen Padang, Nur Iskandar, mencetak gol pada menit ke-19. Namun mereka mampu membalas gol tersebut lewat gol Raphael Maitimo pada menit ke-35.

Gol Maitimo ini membakar semangat para pemain Sriwijaya. Mereka semakin giat menggempur barisan belakang Semen Padang. Sayang, kelewat giat menyerang justru membuat lini belakang mereka rapuh.

Alih-alih mencetak gol, mereka justru kebobolan. Adalah Hendra Bayauw yang membobol gawang mereka pada menit ke-43, membuat Semen Padang kembali unggul 2-1.

Pada menit ke-60, Sriwijaya FC kembali mendapat peluang emas ketika wasit memberi mereka hadiah penalti. Namun sayang, Maitimo yang menjadi eksekutor gagal mencetak gol.

Namun semangat para pemain Sriwijaya untuk menyamai skor tak surut. Mereka bolak-balik menyerang, dan hasilnya terlihat saat menit ke-76 ketika Ferdinand Sinaga berhasil membobol gawang Semen Padang.

Meski hanya meraih satu poin, penampilan para pemain Sriwijaya FC patut dipuji. Mereka bermain pantang menyerah sehingga mampu menyamakan skor meski sempat tertinggal dua kali.

Hasil ini membuat Sriwijaya FC kini menempati peringkat kedelapan klasemen dengan dua poin dari dua pertandingan. Sedangkan Semen Padang tertahan pada peringkat sebelas dengan satu poin.

DWI AGUSTIAR