Adam Lallana dari Liverpool, dijatuhkan oleh Leroy Fer dari QPR dalam laga Barclays Premier League. Babak pertama berlangsung sangat seru, saat salah satu pemain QPR hampir mencetak gol, lewat aksi Leroy Fer yang hampir merobek gawang Liverpool pada menit-menit awal babak pertama. Liverpool, Inggris, 2 Mei 2015. Getty Images
TEMPO.CO, Jakarta - Liverpool gagal memetik kemenangan melawan Sion dalam laga Liga Europa, Jumat, 2 Oktober 2015. Liverpool hanya memetik hasil seri meskipun mendominasi pertandingan melawan klub asal Swiss tersebut.
Liverpool langsung tampil menggebrak dengan mencetak gol ketika pertandingan baru berjalan empat menit. Mendapatkan umpan dari Divock Origi, Adam Lallana berhasil menyarangkan bola melalui tendangan ke pojok kiri bawah gawang Sion.
Sion langsung kebakaran jenggot setelah kebobolan. Mereka berhasil membobol gawang Liverpool pada menit ke-17, sehingga membuat kedudukan imbang 1-1. Penyerang Ebenezer Assifuah dengan piawai menembakkan bola ke tengah gawang dari sisi kanan.
Hingga peluit berbunyi, Liverpool gagal menambah gol. Padahal tim Liga Primer Inggris itu menguasai jalannya pertandingan. Penguasaan bola Liverpool 66 persen selama pertandingan. Tidak hanya itu, mereka juga berhasil melakukan 19 tembakan ke arah gawang Sion.
Dalam laga ini, penyerang andalan Liverpool Sturridge tidak turun. Pemain itu baru saja pulih dari cedera pinggul.
Manajer Liverpool Brendan Rodgers tengah berada dalam sorotan karena kinerja buruk Liverpool. Di Liga Primer, tim ini bahkan terperosok di posisi ke-9 klasemen sementara. Dari tujuh pertandingan, Liverpool hanya menang tiga kali. Sisanya, The Reds dua kali kalah dan dua kali bermain imbang.
