Jokowi Dijadwalkan Hadiri Final Persib Vs Sriwijaya FC

Reporter

Kamis, 15 Oktober 2015 21:05 WIB

Sejumlah pesepakbola Sriwijaya FC melakukan selebrasi kemenangan kearah suporter seusai pertandingan leg kedua babak delapan besar Piala Presiden di stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ), Palembang, Sumsel. 27 September 2015. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Jakarta - Mahaka Sports and Entertainment selaku promotor mengkonfirmasi kehadiran Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada partai final turnamen Piala Presiden 2015 di Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu, 18 Oktober 2015.

"Kami akan rapat Setneg untuk membahas persiapan kehadiran presiden," kata CEO Mahaka Sports and Entertainment Hasani Abdulgani usai pertemuan dengan BOPI (Badan Olahraga Profesional Indonesia) di Kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga Jakarta, Kamis 15 Oktober 2015.

Partai final Piala Presiden 2015 akan mempertemukan Persib Bandung melawan Sriwijaya FC. Pertandingan ini dipastikan akan berlangsung ketat baik didalam maupun luar lapangan. Apalagi Persib mempunyai keinginan untuk menjadi yang terbaik setelah sebelumnya menjadi juara ISL.

Persib pada pertandingan final ini tidak hanya melawan Sriwijaya FC. Namun juga akan berhadapan dengan tekanan dari suporter dari tim tuan rumah Persija. Selama ini pendukung kedua mempunyai hubungan yang kurang harmonis sehingga membuat pengamanannya akan diperketat.

"Kami telah melakukan koordinasi dengan semua pihak baik. Kami berharap partai final berjalan dengan lancar. Apalagi akan dihadiri presiden," kata Hasani menambahkan.

Pengamanan pertandingan antara Persib Bandung melawan Sriwijaya FC terbilang cukup istimewa karena akan melibatkan sekitar 30 ribu petugas. Bahkan, pihaknya keamaan juga akan mengawal suporter Persib Bandung atau lebih dikenal dengan Bobotoh mulai berangkat hingga pulang kembali.

Di sepanjang perjalanan menuju Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, pihak keamanan juga melakukan pengamanan termasuk diperlintasan atau fly over yang akan dilalui Bobotoh. Sebelumnya jalan, pihak keamanan juga melakukan sweeng pada semua suporter.

"Jika akan masalah disepanjang perjalanan, tembakan gas air mata akan dilakukan. Itu yang dimaksud dengan siaga satu. Jika akan pergerakan massa maka leadernya yang akan ditangkap," kata Hasani dengan tegas.

Khusus untuk diareal stadion, pihak Mahaka juga menerapkan aturan yang ketat. Bahkan yang belum mempunyai tiket tidak bisa masuk areal lingkar stadion. Begitu juga dengan pedagang. Sesuai dengan rencana akan didata dan akan diberi Id card khusus.

Terkait dengan harga tiket pihak Mahaka telah mengeluarkan nominalnya yaitu VIP Rp 200 ribu, kategori 1 Rp 150 ribu, kategori 2 Rp100 ribu dan tribun atas Rp50 ribu. Tiket sendiri akan dijuat secara online dan dijual langsung pada dari H pertandingan.

ANTARA

Berita terkait

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

1 jam lalu

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan akan terus mempersempit ruang gerak bagi pelaku judi online.

Baca Selengkapnya

Akhir Politik Jokowi di PDIP

7 jam lalu

Akhir Politik Jokowi di PDIP

Kiprah politik Joko Widodo atau Jokowi di PDI Perjuangan sudah tamat. Mantan Wali Kota Solo itu butuh dukungan partai politik baru.

Baca Selengkapnya

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

11 jam lalu

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menyerahkan 300 sertifikat tanah secara simbolis untuk masyarakat Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

14 jam lalu

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

Kaesang mengingatkan kader PSi untuk ikut berpartisipasi dalam Pilkada 2024 pada wilayah dengan potensi jumlah kursi terbanyak.

Baca Selengkapnya

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

14 jam lalu

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

1 hari lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional.

Baca Selengkapnya

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

1 hari lalu

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

1 hari lalu

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

Presiden Jokowi menerima laporan hasil lawatan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ke Vietnam beberapa hari lalu.

Baca Selengkapnya

Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

1 hari lalu

Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

"Kami berteman dengan semua, semua partai kami anggap rumah ya," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

1 hari lalu

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

Jokowi memastikan pemerintah mendukung proses peralihan pemerintahan ke Prabowo-Gibran dapat berjalan baik dan lancar.

Baca Selengkapnya