David De Gea dari Manchester United, merayakan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Sunderland. Tiga pemain MU yang berhasil mencetak gol adalah, M. Depay , W. Rooney, dan Mata. Manchester, Inggris, 26 September 2015. Getty Images
TEMPO.CO, Jakarta - Penjaga gawang David de Gea mengaku tengah menikmati bermain membela Manchester United. Walhasil, ia tidak ingin pindah ke tim lain. Menjelang masa transfer, Real Madrid dikabarkan tetap tertarik merekrut De Gea.
De Gea sempat tidak masuk tim utama MU meski Real Madrid menyatakan berminat pada masa transfer lalu. Rencana perpindahan De Gea ke La Liga gagal akibat kesalahan prosedur. Kedua tim saling menyalahkan kegagalan tersebut.
Setelah itu, MU menawarkan perpanjangan kontrak hingga 2019. Namun kontrak itu dikabarkan memuat pasal yang memungkinkannya tetap pindah ke Real Madrid.
De Gea mengatakan perpanjangan kontrak itu merupakan pilihan terbaik. "Saya sekarang senang berada di salah satu klub terbesar di dunia. Saya merasa para penggemar mencintai saya," ujarnya.
De Gea mengaku sudah tidak mempermasalahkan kegagalan transfer ke Real Madrid. "Tidak ada yang mengecewakan saya. Hal itu telah terjadi. Anda harus menatap ke depan dan sekarang saya sangat bahagia," ucapnya.
De Gea mengaku ingin membawa MU tampil agresif dan keras seperti kemauan Louis van Gaal. "Ia pelatih yang keras dan kuat. Itulah yang kami ingin munculkan di lapangan. Sikap agresif dari pelatih kami," ujarnya.
De Gea turun dalam enam pertandingan penting MU di Liga Primer dan Liga Champions. The Guardian bahkan memasukannya sebagai bagian dari tim ideal di Liga Inggris.
