TEMPO.CO, Jakarta - Para pemain timnas Bosnia-Herzegovina tetap percaya diri mampu merebut selembar tiket menuju putaran final Piala Eropa 2016 meskipun pada leg pertama play-off kontra Republik Irlandia mendapatkan hasil imbang dengan skor 1-1 di kandang sendiri.
Bosnia-Herzegovina sebenarnya mendominasi jalannya pertandingan yang digelar di Stadion Bilino Polje, Kota Zenica, tersebut. Tapi tim itu malah kebobolan lebih dulu melalui Robbie Brady pada menit ke-82. Beruntung, striker Edin Dzeko sempat mencetak gol balasan tiga menit kemudian.
Hasil itu menjadikan Republik Irlandia diuntungkan memasuki leg kedua pekan depan di Dublin. Republik Irlandia hanya perlu hasil imbang tanpa gol untuk lolos ke putaran final Piala Eropa 2016 di Prancis yang dijadwalkan berlangsung 10 Juni-10 Juli tahun depan.
“Kita tidak kalah. Kami masih punya peluang. Kami pergi ke Dublin untuk bertarung demi satu tempat di Prancis,” kata gelandang Senad Lulic, yang sehari-hari merumput bersama klub Seri A Italia, Lazio.
Sementara itu, Vedad Ibisevic menyatakan penyesalannya lantaran gagal memaksimalkan dua peluang emas yang didapatkannya di depan gawang Republik Irlandia. “Itu laga yang keras,” ujarnya, seperti dikutip Soccerway.
Ibisevic juga menegaskan keyakinannya bahwa skuad asuhan pelatih Mehmed Bazdarevic tetap punya peluang di Dublin untuk meraih tiket ke Prancis.
“Kami akan pergi untuk menang di Dublin. Ini baru separuh jalan, masih banyak waktu tersisa untuk bertanding,” tutur striker klub Bundesliga Jerman, Hertha Berlin, itu.
