TEMPO.CO, Jakarta - Chelsea mampu menjaga peluangnya untuk lolos ke babak 16 besar Liga Champions setelah menang 4-0 atas tuan rumah Maccabi Tel Aviv di Israel, Rabu dinihari. Tapi, ada satu kabar tak sedap yang muncul dari pertandingan itu: Jose Mourinho dan Diego Costa terlibat bentrokan.

Media massa Inggris ramai menyoroti kasus itu. Beberapa bahkan memajang foto saat keduanya terlibat adu mulut saat turun minum. Seusai pertandingan, Mourinho pun sempat ditanya soal insiden itu. Pelatih Portugal itu mengakuinya, tapi ia mengatakan semuanya sudah selesai.

Di babak pertama itu, Costa mendapat sorotan karena ia membuat mantan bek Chelsea, Tal Ben Haim, diusir wasit. Tapi, Mourinho mengatakan yang ia persoalkan bukan insiden itu. Ia kecewa karena Costa dianggap kurang aktif berlari untuk mendukung Eden Hazard yang melakukan serangan.

"Saya ingin dia untuk melakukan pergerakan, yang tidak dia lakukan," kata Mourinho. "Saya kecewa dan bereaksi. Ia juga melakukan hal sama."

Mourinho menegaskan masalah itu sudah selesai. "Di ruang ganti kami menyelesaikannya, dengan peluk dan ciuman. Tak ada masalah," katanya.

Dalam laga itu, Chelsea menang berkat gol Gary Cahill, Willian, Oscar, dan Kurt Zouma. Kemenangan itu menjaga peluang The Blues untuk lolos. Kini mereka mengemas nilai sepuluh, sama dengan FC Porto yang ada di puncak klasemen. Kedua tim akan berebut tiket 16 besar saat bertemu dalam laga pemungkas, awal bulan depan. (Baca: Chelsea Kalahkan Tel Aviv 4-0, Peluang Lolos Terbuka Lebar)

SOCCERWAY | DAILY MAIL | NURDIN