Pemain Stoke City, Marko Arnautovic melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Manchester City pada pertandingan Liga Inggris di Britannia Stadium, Stoke, 5 Desember 2015. Stoke City menang 2-0 ata Man. City. Reuters / Phil Noble
TEMPO.CO, Jakarta - Stoke City berhasil menaklukkan pemuncak klasemen, Manchester City, 2-0 dalam pertandingan Liga Inggris yang berlangsung di Stadion Britannia, Sabtu malam waktu Indonesia, 5 Desember 2015. Menurut analisis BBC, Xherdan Shaqiri menjadi kunci kemenangan Stoke malam itu.
"Xhredan Shaqiri menciptakan dua gol Marko Arnautovic di babak pertama," tulis Chris Osborne, penulis BBC.
Shaqiri, menurut Osborne, dijuluki sebagai Messi dari Alpine. Sebab, dia mirip bintang Argentina, Lionel Messi--baik dari segi postur tubuh maupun kemampuan kreatifnya. Kemampuan inilah yang merobek-robek pertahanan Manchester City dengan mudah.
Dalam terjadinya gol pertama, Shaqiri melewati tiga pemain sebelum memberi umpan silang. Inilah yang membuat gol pertama bisa terjadi. Selain itu, tulis Osborne, dia kerap berhasil melancarkan umpan terobosan yang akurat sehingga Arnautovic bisa mendapatkan bola itu di belakang garis pertahanan Manchester City.
Stoke, yang kini berada di tengah-tengah klasemen Liga Inggris (peringkat ke-10), sebelumnya punya reputasi sebagai tim yang membosankan. Tapi, tulis Osborne, empat pemain mereka di bagian penyerang--Arnautovic, Shaqiri, Ibrahim Afellay, dan Bojan Krkic--telah menciptakan pergerakan yang menunjukkan bahwa tim asuhan Mark Hughes ini sedang mengalami kemajuan.
Menurut Osborne, malam itu Manchester City menjadi tidak bergigi. "Wilfried Bony hampir tidak pernah mendapat bola. Pengatur serangan Kevin De Bruyne dan David Silva terus-menerus dibungkam oleh tekanan Stoke," ujarnya.
"Kami mencoba bekerja sama dengan Marko Arnautovic ini sepanjang pekan dalam latihan, jadi tentu saja kami senang bisa mencetak gol seperti ini," kata Shaqiri. "Kami punya tim yang sangat bagus. Kami bisa menang melawan tim mana pun di Liga Primer."