Wajib Melapor ke PSSI, Ini Tugas Komite Ad Hoc  

Reporter

Senin, 7 Desember 2015 13:43 WIB

Delegasi Federation Internationale de Football Assosiation (FIFA) dan The Asian Football Confederation (AFC) saat tiba di Komplek Istana Merdeka, Jakarta, 2 November 2015. Sepak bola Indonesia kini statusnya sedang dibekukan oleh FIFA akibat adanya intervensi dari pemerintah sejak April lalu. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) menunjuk Agum Gumelar sebagai Ketua Komite Ad Hoc Reformasi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Komite yang berisi semua unsur pemangku kepentingan sepak bola nasional itu bakal bertugas hingga 31 Desember 2016. "Namun hal itu dapat diperpanjang sampai komite menyelesaikan pekerjaan yang telah ditugaskan kepadanya," tulis FIFA dalam salinan surat keputusannya.

Surat itu dilayangkan FIFA ke Indonesia pada akhir pekan lalu, setelah mereka menggelar rapat komite eksekutif (Exco) di Zurich, Swiss, Jumat hingga Kamis. Dalam rapat Exco, rekomendasi delegasi FIFA yang berkunjung ke Indonesia pada awal November, yakni membentuk Komite Ad Hoc PSSI disepakati.

Dalam surat tersebut, FIFA menyebutkan bersama Federasi Sepak Bola Asia (AFC) akan mengawasi seluruh pekerjaan komite dalam membenahi sepak bola Tanah Air. Setiap kemajuan dalam kinerja mereka bakal dilaporkan kepada Exco FIFA. Karena itu, setiap kebijakan Komite Ad Hoc juga diwajibkan, "Melaporkan ke komite eksekutif PSSI," tulis FIFA.

Berikut ruang lingkup kewenangan Komite Ad Hoc adalah:

1. Hubungan antarpemain

- Mendirikan NDRC atau majelis yang bakal menyelesaikan sengketa yang berhubungan dengan hak-hak pemain sesuai ketentuan yang tertuang dalam peraturan, surat edaran, serta statuta FIFA.
- Meninjau kembali hubungan PSSI dengan Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI) dan untuk meyakinkan bahwa APPI berisi pemain eksklusif yang diatur oleh PSSI dalam kerangka nota kesepahaman atau dokumen hukum lainnya.
- Membuat kontrak standar yang harus digunakan oleh seluruh pemain profesional sesuai dengan standar kontrak minimal yang ditetapkan FIFA.
- Mempertimbangkan hal-hal lain yang menyangkut kepentingan pemain, termasuk asuransi.

2. Organisasi yang baik

Komite meninjau statuta PSSI untuk memastikan aturan itu mencapai persyaratan sesuai standar statuta FIFA, termasuk komposisi komite eksekutif PSSI dan Kongres PSSI. Setiap perubahan statuta PSSI seharusnya tidak mempengaruhi kepengurusan yang sekarang. Dalam hal perubahan yang direkomendasikan oleh komite, perubahan ini tidak berlaku sampai jangka waktu kepengurusan komite eksekutif PSSI berakhir.

3. Liga Profesional

Meninjau kembali hubungan antara PSSI dan Liga Super Indonesia (ISL) dan merekomendasikan perubahan jika diperlukan untuk membangun sistem lisensi klub yang memenuhi persyaratan FIFA dan AFC, termasuk kriteria A dan B yang terkandung di bawah klub peraturan perizinan FIFA yang saat ini berlaku.

4. Manajemen Tim Nasional

Membuat rencana aksi untuk menghadapi event internasional yang akan datang (AFF, SEA Games, dan Asian Games).

5. Pengembangan Infrastruktur

Meninjau pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur sepak bola nasional.

FIFA| TRI SUHARMAN

Berita terkait

Tanggapan FIFA Setelah Presiden Mereka, Gianni Infantino, Diselidiki Jaksa Swiss

3 Agustus 2020

Tanggapan FIFA Setelah Presiden Mereka, Gianni Infantino, Diselidiki Jaksa Swiss

Badan sepak bola dunia FIFA menyatakan pihak berwenang Swiss tidak mempunyai alasan untuk meluncurkan penyelidikan kriminal atas Gianni Infantino.

Baca Selengkapnya

Kasus Pelecehan Seks, FIFA Skors Presiden Sepak Bola Haiti

26 Mei 2020

Kasus Pelecehan Seks, FIFA Skors Presiden Sepak Bola Haiti

Badan sepak bola dunia (FIFA) menskors presiden federasi sepak bola Haiti Yves Jean-Bart terkait kasus pelecehan seks.

Baca Selengkapnya

FIFA Datangi PSSI Terkait dengan KLB, Ini Hasilnya

12 April 2019

FIFA Datangi PSSI Terkait dengan KLB, Ini Hasilnya

PSSI berkonsultasi dengan Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) di Jakarta terkait kongres luar biasa (KLB).

Baca Selengkapnya

Boikot Bertambah Mendekati Pembukaan, Piala Dunia 2018 Batal?

27 Maret 2018

Boikot Bertambah Mendekati Pembukaan, Piala Dunia 2018 Batal?

Negara-negara yang menyatakan akan melakukan boikot bertambah ketika Piala Dunia 2018 tinggal tiga bulan lagi.

Baca Selengkapnya

Presiden FIFA: Piala Dunia 2018 Tak Akan Jadi Ajang Perang

19 Maret 2018

Presiden FIFA: Piala Dunia 2018 Tak Akan Jadi Ajang Perang

Presiden FIFA Gianni Infantino menegaskan kecemasan terhadap potensi bentrok suporter Rusia dan Inggris tak akan terjadi di Piala Dunia 2018.

Baca Selengkapnya

FIFA Didesak Batalkan Chechnya sebagai Markas Timnas Mesir

13 Februari 2018

FIFA Didesak Batalkan Chechnya sebagai Markas Timnas Mesir

Keputusan FIFA untuk mengijinkan ibukota Chechnya, Grozny, sebagai markas Timnas Mesir mengundang protes.

Baca Selengkapnya

Piala Dunia 2018: Peluang Arab Saudi di Mata Sami Al-Jaber

3 Februari 2018

Piala Dunia 2018: Peluang Arab Saudi di Mata Sami Al-Jaber

Sami Al-Jaber bangga tim Arab Saudi bisa bermain pada partai pembukaan Piala Dunia 2018.

Baca Selengkapnya

Pertama Kalinya, Palestina Ungguli Israel dalam Ranking FIFA

28 November 2017

Pertama Kalinya, Palestina Ungguli Israel dalam Ranking FIFA

Tim Nasional Sepak Bola Palestina mencatatkan sejarah dalam peringkat yang dirilis FIFA, dengan mengungguli Israel untuk pertama kalinya.

Baca Selengkapnya

Pemain Terbaik Dunia FIFA: Ini Pilihan Ronaldo, Messi, dan Boaz

24 Oktober 2017

Pemain Terbaik Dunia FIFA: Ini Pilihan Ronaldo, Messi, dan Boaz

Cristiano Ronaldo, yang menjadi pemain terbaik dunia FIFA 2017, juga dipilih Boaz Solossa.

Baca Selengkapnya

Pemain Terbaik Dunia: Tite Lebih Pilih Ronaldo Ketimbang Neymar

24 Oktober 2017

Pemain Terbaik Dunia: Tite Lebih Pilih Ronaldo Ketimbang Neymar

Pelatih tim nasional Brasil, Tite, lebih memilih Cristiano Ronaldo ketimbang Neymar dalam pemilihan pemain terbaik FIFA 2017.

Baca Selengkapnya