Pesepak bola Semen Padang, Leo Guntara (dua kiri) berebut bola dengan pesepak bola Bali United, Hendra Sandy dalam pertandingan Babak Penyisihan Grup B Sepak Bola Piala Jenderal Sudirman di Stadion Wayan Dipta, Gianyar, Bali, 26 November 2015. ANTARA/Wira Suryantala
TEMPO.CO, Padang - Semen Padang FC semakin mantap menatap babak delapan besar turnamen Piala Jenderal Sudirman. Mereka terus melakukan persiapan sebelum kick off pada 12 Desember 2015 di Stadion Manahan, Solo.
"Persiapan kami sudah mencapai 80 persen," ujar Pelatih Semen Padang Nil Maizar saat dihubungi, Senin 7 Desember 2015.
Menurut Nil, kondisi fisik anak asuhnya sudah bagus. Mereka dipastikan siap untuk bertarung di babak delapan besar ini. Sebelum berangkat ke Solo, dia menambahkan, hanya perlu mematangkan taktik dan strategi tim.
Pada babak delapan besar, tim kebanggan urang awak ini berada di Grup D. Tim asuhan Nil ini akan bersaing dengan PS TNI, Persija Jakarta dan Mitra Kukar untuk mendapatkan tiket ke semifinal.
Untuk mematangkan persiapan tim, mantan pelatih tim nasional ini menggembleng pemain asuhnya di pemusatan latihan di Kota Sawahlunto. Di kota wisata tambang itu, Nil menyiapkan taktik dan stategi untuk diterapkan di babak delapan besar.
Di sana, Semen Padang juga menggelar pertandingan persahabatan dengan tim Sawahlunto Selection di Lapangan Ombilin Sawahlunto. Hasil uji tanding, Hengki Ardiles dan kawan-kawan menang 6-0 atas tim tuan rumah.
Gol banyak yang diciptakan tim asuhannya pada uji tanding itu, bagi Nil tidaklah penting. Menurut dia, yang terpenting adalah menjaga sentuhan pemainnya di lapangan hijau. "Hanya untuk menjaga sentuhan pemain agar tak lama absen di pertandingan," ujarnya.
Manager Semen Padang Suranto mengingatkan pada tim pelatih untuk memanfaatkan sisa waktu menjelang babak delapan besar agar timnya tampil maksimal di Solo. "Dalam waktu yang singkat ini, tim pelatih harus menyatukan visi dan motivasi pemain," ujarnya, Senin 7 Desember 2015.
