Gesture Diego Costa saat menyalahkan rekan setimnya dalam laga melawan Leicester. (Daily Mail)
TEMPO.CO, Jakarta - Kekalahan 2-1 yang diderita Chelsea oleh Leicester, Selasa dinihari, menyisakan cerita lain yang bisa menambah keretakan tim asal Kota London itu. Dalam laga tersebut, Diego Costa tertangkap kamera tengah marah-marah kepada para bek Chelsea, bahkan ia sempat terlihat memperagakan isyarat atau gesture yang menuding rekan setimnya itu tertidur.
Aksi penyerang asal Spanyol tersebut terjadi pada babak pertama setelah Chelsea kebobolan oleh gol Jamie Vardy. Aksinya sempat diulas secara khusus oleh televisi Sky Sports, yang menyiarkan pertandingan itu secara langsung setelah babak pertama usai. Televisi tersebut menayangkan kembali gambar Costa saat marah-marah kepada rekan setimnya.
Suara pemain kelahiran Brasil itu tak terdengar. Namun ekspresi wajahnya dan gesture seperti orang tidur yang dia tunjukkan sedikit-banyak bisa menggambarkan apa yang terjadi saat itu.
Ulah Costa dinilai negatif oleh Jamie Carragher, mantan bek Liverpool yang kini menjadi komentator Sky. Kemarahan pemain itu terasa ironi karena dia sendiri tak tampil maksimal di lapangan. Sejauh ini ia baru mengemas tiga gol pada Liga Primer dan satu gol pada Liga Champions.
"Tak ada yang lebih buruk ketimbang seorang pemain yang datang ke belakang dan mengatakan kepada teman-temannya apa yang seharusnya mereka lakukan, mengingat ia sendiri tertidur sepanjang musim," kata Carragher. "Ia tak memberi banyak buat Chelsea musim ini, tak seperti yang diperbuatnya musim lalu."
Dalam laga itu, Chelsea juga kebobolan oleh Riyad Mahrez. Sedangkan gol tunggal The Blues diceploskan Loic Remy. Berkat kemenangan tersebut, Leicester kembali memuncaki klasemen, sedangkan Chelsea kini terpuruk pada posisi ke-16 klasemen.