Penalti Unik Messi Jadi Kontroversi, Tak Sah dan Melecehkan?

Reporter

Senin, 15 Februari 2016 10:28 WIB

Lionel Messi merayakan golnya dalam pertandingan La Liga Spanyol antara Barcelona dan Celta Vigo di Stadion Camp Nou, Barcelona, 15 Februari 2016. AP/Manu Fernandez

TEMPO.CO, Jakarta - Lionel Messi melakukan eksekusi penalti yang unik saat Barcelona mengalahkan Celta Vigo 6-1 dalam lanjutan La Liga di Camp Nou, Senin dinihari. Keabsahan penalti itu sempat menjadi bahasan luas seusai laga, juga terkait prosesnya yang terkesan melecehkan lawan.

Messi mencetak satu gol di laga itu, pada menit ke-27. Ia berpeluang menambah gol dan mencet gol ke-300 liga dalam kariernya pada menit ke-21 saat ia dijatuhkan lawan di kotak penalti dan Barca mendapat hadiah penalti. Messi mengeksekusi penalti itu, tapi melakukannya dengan unik.

Messi tak langsung mengarahkan bola ke gawang lawan seperti penendang penalti pada umumnya. Ia hanya menendang pelan, lebih tepatnya menggeser, bola itu ke arah kanan sekitar setengah meter. Luis Suarez yang ada di belakangnya langsung menyambar bola itu dan memastikan diri mencetak gol ketiganya di laga itu.

Messi dan Suarez sukses melakukan apa yang gagal diperbuat Robert Pires dan Thierry Henry saat Arsenal melawan Manchester City pada 2005. Keduanya mampu menyamai apa yang dilakukan Johan Cruyff dan Jesper Olsen di Ajax pada musim 1982/83.

Penalti Messi itu kemudian mengundang diskusi luas. Beberapa media mempertanyakannya karena dianggap sebagai bentuk aksi meremehkan lawan. Tapi, hal itu dibantah Luis Enrique, pelatih Barcelona.

“Penalti itu legal. Kita tahu salah satu yang terkenal, Johan Cruyff," kata Enrique." Beberapa akan menyukainya lebih dari orang lain tetapi di klub ini kita semua mencoba untuk menang sembari menikmati diri kita sendiri dan membuat fan kami menikmati diri mereka sendiri, menonton sepak bola yang spektakuler.”

Tidakkah penalti itu bisa digolongkan sebagai aksi yang tak hormat pada lawan? "Siapa yang bicara soal tidak hormat? Kita harus menghormati tim kami," kata Enrique lagi. "Kami tahu bahwa kadang-kadang di negara ini Anda lebih suka meributkan urusan kecil daripada sebuah karya seni tapi kami tidak tertarik dalam perdebatan ini. Cara kami menghormati rival kami adalah untuk terus berusaha bermain bola lebih baik lagi.”

Pelatih Celta, Toto Berizzo, juga menilai penalti itu sah. "Mereka menghormati lawan dengan mencetak sebanyak yang mereka bisa. Saya sakit karena banyaknya gol yang bersarang di gawang kami, bukan dengan cara mereka mencetaknya," kata dia.

Bek Celta, Gustavo Cabral, menyuarakan hal sama. "Itu menjengkelkan karena berakhir jadi gol, tapi bukan karena cara mereka melakukannya," kata dia.

Berkat kemenangan itu, Barca kian kukuh di puncak klasemen dengan nilai 57 dari 23 laga, unggul 3 poin dari Atletico Madrid yang sudah menjalani satu laga lebih banyak.

SOCCERWAY | NURDIN

Berita terkait

Girona Lolos ke Liga Champions Musim Depan, Michel: Kami Telah Mencetak Sejarah

10 jam lalu

Girona Lolos ke Liga Champions Musim Depan, Michel: Kami Telah Mencetak Sejarah

Pelatih Michel Sanchez memuji para pemain Girona yang telah mencetak sejarah karena untuk pertama kalinya berhasil lolos ke Liga Champions.

Baca Selengkapnya

Begini Kata Xavi Hernandez setelah Barcelona Kalah Bersaing dan Real Madrid Menjadi Juara Liga Spanyol 2023/2024

15 jam lalu

Begini Kata Xavi Hernandez setelah Barcelona Kalah Bersaing dan Real Madrid Menjadi Juara Liga Spanyol 2023/2024

Barcelona dipastikan tanpa gelar musim ini setelah Real Madrid menjuarai La Liga 2023/2024 dengan empat laga tersisa. Apa kata Xavi Hernandez?

Baca Selengkapnya

Real Madrid Juarai Liga Spanyol 2023/2024, Ini 5 Faktor Kunci Penentu Keberhasilan Mereka

16 jam lalu

Real Madrid Juarai Liga Spanyol 2023/2024, Ini 5 Faktor Kunci Penentu Keberhasilan Mereka

Real Madrid berhasil merebut gelar juara Liga Spanyol (La Liga) ke-36, Sabtu, 4 Mei 2024. Ini lima faktor kunci penentu keberhasilan mereka.

Baca Selengkapnya

Real Madrid Jadi Juara La Liga Spanyol 2023/2024 setelah Barcelona Kalah 2-4 dari Girona

18 jam lalu

Real Madrid Jadi Juara La Liga Spanyol 2023/2024 setelah Barcelona Kalah 2-4 dari Girona

Real Madrid dipastikan menjadi juara La Liga Spanyol 2023/2024 setelah Barcelona kalah 2-4 dari Girona dalam dalam laga ke-34.

Baca Selengkapnya

Bursa Transfer: Real Madrid Bidik Wonderkid Argentina Franco Mastantuono

19 jam lalu

Bursa Transfer: Real Madrid Bidik Wonderkid Argentina Franco Mastantuono

Klub raksasa Liga Spanyol, Real Madrid, kembali dikaitkan pemain muda berbakat (wonderkid), yakni Franco Mastantuono asal Argentina.

Baca Selengkapnya

Klasemen Liga Spanyol Pekan Ke-33 dan Skenario Perebutan Juara setelah Barcelona Kalahkan Valencia 4-2

5 hari lalu

Klasemen Liga Spanyol Pekan Ke-33 dan Skenario Perebutan Juara setelah Barcelona Kalahkan Valencia 4-2

Trigol (hatrick) Robert Lewandowski membawa Barcelona menang 4-2 atas 10 pemain Valencia dalam pertandingan pekan ke-33 Liga Spanyol.

Baca Selengkapnya

5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

6 hari lalu

5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

Atraksi terkenal adalah salah satu tempat beraksi bagi pencopet karena perhatian wisatawan cenderung terganggu.

Baca Selengkapnya

Real Madrid di Ambang Juara Liga Spanyol, Carlo Ancelotti Segera Lewati Catatan Prestasi Zinedine Zidane

7 hari lalu

Real Madrid di Ambang Juara Liga Spanyol, Carlo Ancelotti Segera Lewati Catatan Prestasi Zinedine Zidane

Real Madrid selangkah lagi menjadi juara Liga Spanyol 2023-2024. Pelatih Carlo Ancelotti segera bisa melewati catatan prestasi Zinedine Zidane.

Baca Selengkapnya

Klasemen Liga Spanyol: Kalahkan Sociedad 1-0, Kapan Real Madrid Juara?

8 hari lalu

Klasemen Liga Spanyol: Kalahkan Sociedad 1-0, Kapan Real Madrid Juara?

Real Madrid kian kokoh di puncak klasemen Liga Spanyol setelah mengalahkan Real Sociedad 1-0 pada pekan ke-33. Simak skenario juara dan klasemennya.

Baca Selengkapnya

Xavi Hernandez Berubah Pikiran, Putuskan Tetap Bertahan di Barcelona pada Musim Depan

10 hari lalu

Xavi Hernandez Berubah Pikiran, Putuskan Tetap Bertahan di Barcelona pada Musim Depan

Xavi Hernandez berubah pikiran dan memutuskan untuk tetap menjadi pelatih Barcelona pada musim depan.

Baca Selengkapnya