Rahmad Hidayat, pesepak bola yang memperkuat tim Persib Bandung. id.wikipedia.org
TEMPO.CO, Jakarta - Mantan pemain Persipasi Bandung Raya yang kini bergabung bersama Persib Bandung, Rahmad Hidayat, merasa senang bisa mencetak gol saat tim barunya menaklukkan PSS Sleman 4-2 di laga pembuka mini turnamen Bali Island Cup 2016. Ia berharap bisa terus mencetak gol untuk tim berjulukan Maung Bandung.
"Senang aku bisa kasih gol lagi untuk Persib dan Bobotoh Viking. Ini menambah percaya diri lagi untuk pertandingan selanjutnya," kata Rahmad seusai pertandingan Persib vs PSS Sleman di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Kamis, 18 Februari 2016.
Ini merupakan gol kedua yang berhasil ia cetak sejak bergabung bersama Persib. Sebelumnya, pemain kelahiran Medan, 10 Maret 1991, ini juga sempat mencetak gol saat Persib menjalani laga uji tanding kontra Bali United di Stadion Siliwangi, Bandung, pada Sabtu, 13 Februari 2016.
Selepas Persib ditinggal dua penggawa yang sangat menonjol, yakni Firman Utina dan Makan Konate. Rahmad digadang-gadang akan menjadi penerus dua pemain Persib itu. Namun, Rahmad menampik kalau dia disejajarkan dengan Firman Utina dan Makan Konate. "Konate lebih bagus, dan Firman Utina itu idolaku. Saya ingin berikan yang terbaik untuk tim ini, itu yang lebih penting," ujarnya.
Rahmad yang baru bergabung bersama Persib di awal Februari 2016 bersama dua teman lainnya di Kim Kurniawan dan David Laly. Ia mengaku tidak merasa kesulitan menjalin kerja sama dengan rekan-rekan barunya di Persib. "Ya, coach Dejan punya motivasi bagus dan cepat dekati pemain," tuturnya.
Rahmad berharap dia lebih produktif bermain di Persib Bandung. Mencetak gol sebanyak-banyaknya adalah ambisi utamanya. "Harapan saya Persib bisa menang lagi, dan saya bisa cetak gol lagi," kata Rahmad. Ia menilai pertandingan kontra PSS Sleman bisa menjadi evaluasi untuk bermain lebih baik lagi di pertandingan selanjutnya saat Persib kontra Bali United pada Minggu, 21 Februari 2016.
"Bali United main di kandang sendiri, apalagi baru kalah jadi lebih waspada mereka (Bali United) akan tampil berbeda. Pernah kalah bukan berarti Bali United tim lemah," ujar Rahmad.