Penjaga gawang Arsenal, Petr Cech menyelamatkan gawangnya dari gempuran pemain Barcelona, Neymar dalam pertandingan leg pertama babak 16 besar Liga Champions di London, 24 Februari 2016. Reuters/Toby Melville
TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Arsenal, Arsene Wenger, tak mau menyerahkan nasib timnya di Liga Champions pada keberuntungan. Meskipun kesempatan Arsenal melaju ke babak selanjutnya kecil, Wenger yakin anak asuhnya bisa mengejar defisit dua gol jika menunjukkan komitmen dan gairah yang besar dalam pertandingan Kamis dinihari, 17 Maret 2016.
"Saya kira dewa sepak bola tak berutang apa-apa kepada kami, tapi saya berutang banyak kepada sepak bola. Kami datang ke sini untuk memberi penampilan yang positif. Kami akan bermain dengan gairah dan komitmen yang tinggi serta menunjukkan talenta yang kami miliki," ujarnya dalam konferensi pers menjelang pertandingan.
Arsenal akan menyambangi kandang Barcelona, Stadion Camp Nou, dalam laga kedua babak 16 besar Liga Champions. Tim itu mengusung misi harus menang dengan selisih tiga gol jika ingin melaju ke babak selanjutnya.
Masalahnya, Barcelona saat ini sedang dalam performa terbaiknya. Lionel Messi cs tak terkalahkan dalam 37 laga terakhirnya di semua kompetisi. Stadion Camp Nou juga selalu menjadi tempat yang tak bersahabat bagi pasukan The Gunners. Dalam empat laga yang pernah dilakoni kedua tim di Stadion Camp Nou, Arsenal hanya mampu memetik hasil terbaik satu kali imbang, sementara tiga lain dimenangi Barca.
