PSM Dukung La Nyalla Mundur dari Jabatan Ketua Umum PSSI  

Reporter

Kamis, 17 Maret 2016 15:22 WIB

Pesepak bola PSM Makassar Rasyid Bakri (kiri) berusaha melewati pesepak bola Surabaya United Asep Berlian (kanan) saat laga persahabatan memperingati HUT ke-100 PSM Makassar di Stadion Mattoanging Gelora Andi Mattalatta Makassar, Sulawesi Selatan, 3 November 2015. ANTARA/Yusran Uccang

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur klub PSM, Sumirlan, mengaku mendukung keputusan Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia La Nyalla Mahmud Mattalitti mundur dari jabatannya jika dia telah ditetapkan sebagai terpidana kasus dana hibah Kamar Dagang dan Industri Jawa Timur untuk pembelian perdana saham (IPO) pada 2012.

"Dan memang alangkah tidak bagusnya organisasi sebesar ini dipimpin orang yang terbukti korupsi," ujarnya saat jumpa pers di Sekretariat PSM, Jalan Balai Kota, Kamis, 17 Maret 2016.

Apalagi La Nyalla juga sudah menyatakan diri mundur dari jabatannya jika sudah ada keputusan pengadilan dan dia terpidana kasus korupsi atau tidak. Sumirlan menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah mendukung orang yang terlibat korupsi karena ada statuta PSSI yang mengatur, yakni Pasal 34 ayat 4 tentang anggota komite eksekutif yang dinyatakan bersalah atas tindak pidana.

Ia mencontohkan, dalam pengaturan skor di Jawa Timur, PSM menjadi garda terdepan yang menolak itu. "Apalagi kalau kasus korupsi yang sudah dinyatakan terbukti," ucapnya.

Meski begitu, Sumirlan mengatakan pihaknya tetap mengikuti aturan PSSI karena kasus yang melibatkan La Nyalla merupakan urusan pribadi. "Tidak ada urusannya dengan klub," tuturnya. Saat ini, ia menjelaskan, pihaknya bersama klub lain hanya berfokus memperbaiki tatanan sepak bola Tanah Air. "Kita lihat saja perkembangannya ke depan."

Terkait dengan Kongres Luar Biasa PSSI, ujar Sumirlan, harus ada klub yang menyetujui untuk menggelarnya. Namun, menurut dia, pihaknya juga harus memberi kesempatan kepada Ketua Umum PSSI membela diri karena masih berstatus tersangka. "Masalah KLB harus ada persetujuan juga dengan klub, tapi kita tunggu saja putusan pengadilan setelah menetapkan Pak La Nyalla tersangka," ujarnya.

Ia juga menanggapi salah satu media online yang menyebutkan PSM tetap mendukung La Nyalla meskipun terlibat kasus korupsi. "Jadi tidak benar itu bahwa kami mendukung orang korupsi sesuai yang dimuat berita online," katanya.

"Padahal yang saya katakan, Pak La Nyalla sudah tersangka dan tidak ada hubungannya dengan organisasi PSSI," tuturnya.

Adapun kelompok suporter PSM sempat kecewa atas dukungan manajemen PSM terhadap La Nyalla. Erwinsyah, koordinator kelompok suporter VIP Selatan, mengaku sangat kecewa terhadap komentar manajemen PSM yang menyatakan dukungannya kepada Ketua PSSI yang terlibat kasus korupsi dana hibah itu. "Gara- gara komentar manajemen, satu Indonesia ini hina PSM," ucapnya.

Hal senada dikatakan Presiden Red Gank, Sul Daeng Kulle. Ia mengaku kaget atas pernyataan manajemen di salah satu media yang mendukung Ketua Umum PSSI, padahal terlibat kasus dugaan korupsi.

"Kami tidak ingin nama PSM tercemar," tuturnya. Jadi ia meminta manajemen meluruskan pernyataannya tersebut lantaran dapat merusak citra klub kesayangan masyarakat Sulawesi Selatan ini.

DIDIT HARIYADI

Berita terkait

PKB Usulkan Azhar Arsyad Maju di Pilkada Makassar, Sebut Dia sebagai Simbol Partai di Sulsel

24 hari lalu

PKB Usulkan Azhar Arsyad Maju di Pilkada Makassar, Sebut Dia sebagai Simbol Partai di Sulsel

PKB Kota Makassar meraih lima kursi di DPRD kota itu pada pemilu legislatif atau Pileg 2024.

Baca Selengkapnya

Pemkot Makassar Borong Lima Penghargaan Top BUMD Award 2024

43 hari lalu

Pemkot Makassar Borong Lima Penghargaan Top BUMD Award 2024

Wali Kota Ramdhan Pomanto meraih Top Pembina BUMD 2024.

Baca Selengkapnya

DPD Bentuk Pansus Kecurangan Pemilu, Bawaslu Menyatakan Siap Hadir

58 hari lalu

DPD Bentuk Pansus Kecurangan Pemilu, Bawaslu Menyatakan Siap Hadir

Ketua Bawaslu Rahmat Bagja tidak bisa berkomentar banyak terhadap pembentukan pansus kecurangan pemilu yang dibentuk DPD.

Baca Selengkapnya

Lagi, Anggota KPPS di Makassar Meninggal Dunia

20 Februari 2024

Lagi, Anggota KPPS di Makassar Meninggal Dunia

Anggota KPPS Muhammad Fahriansyah, 26 tahun, yang bertugas di TP) 12 Kelurahan Lariang Bangi, Kecamatan Makassar, meninggal

Baca Selengkapnya

Makassar Menuju Resilient City dengan Pertumbuhan yang Inklusif

29 Januari 2024

Makassar Menuju Resilient City dengan Pertumbuhan yang Inklusif

Visi Danny Pomanto membangun resiliensi dan pertumbuhan inklusif Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

10 Tempat Wisata di Makassar, Ada Hutan Mangrove hingga Situs Bersejarah

10 Januari 2024

10 Tempat Wisata di Makassar, Ada Hutan Mangrove hingga Situs Bersejarah

Daftar tempat wisata di Makassar yang populer, di antaranya Pantai Losari, Fort Rotterdam, hingga Pulau Khayangan. Berikut ini informasi lokasinya.

Baca Selengkapnya

Makassar, Kota Sehat yang Diarenya Meningkat

31 Desember 2023

Makassar, Kota Sehat yang Diarenya Meningkat

Jamban itu digunakan oleh lima orang. Mereka berdomisili di Kelurahan Banta-bantaeng, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

MV. Star Breeze Bersanda di Pelabuhan Makassar

29 November 2023

MV. Star Breeze Bersanda di Pelabuhan Makassar

Pelabuhan Makassar akan dijadikan sebagai destinasi kapal pesiar internasional.

Baca Selengkapnya

Daftar Rekomendasi 8 Kuliner Khas Kota Makassar

11 November 2023

Daftar Rekomendasi 8 Kuliner Khas Kota Makassar

Ada banyak sekali kuliner khas Kota Makassar yang wajib dicoba saat Anda berkunjung ke daerah ini.

Baca Selengkapnya

HUT Kota Makassar: Ini Alasan Kenapa Dijuluki sebagai Kota Daeng

10 November 2023

HUT Kota Makassar: Ini Alasan Kenapa Dijuluki sebagai Kota Daeng

Kota Daeng menjadi salah satu julukan bagi Kota Makassar. Mengapa demikian?

Baca Selengkapnya