TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Everton, Roberto Martinez, mengaku kecewa dengan jadwal pertandingan timnya, terutama soal derbi Merseyside melawan Liverpool. Pasalnya, duel adu gengsi itu hanya berlangsung tiga hari sebelum semifinal Piala FA di Stadion Wembley, 23 April.
Jadwal berat sebenarnya bukan hanya dialami Everton. Calon lawannya, West Ham atau Manchester United juga baru bertanding tiga hari sebelum Piala FA.
"Benar, jadwalnya mengecewakan. Masalahnya, kami harus bermain di derbi Merseyside hari Rabu dan Sabtu bermain di semifinal Piala FA. Siapapun lawan kami nanti juga bermain Rabu jadi tak ada pihak yang diuntungkan," kata Martinez di Liverpool Echo.
Pelatih asal Katalan itu meminta timnya untuk tidak terpengaruh semifinal Piala FA saat menghadapi Liverpool. Para pemain diminta fokus di satu demi satu pertandingan.
"Bila kami bermain di derbi Merseyside pada Rabu, kami harus bisa menunjukkan mentalitas yang telah kami tunjukkan di Liga Europa musim lalu. Bermain Rabu dan Sabtu mungkin memang tidak ideal, tapi hal itu juga dialami lawan kami, jadi tak ada yang diuntungkan," ujar Martinez lagi.
Sementara itu, kapten Everton, Phil Jagielka, meminta timnya untuk tidak terpengaruh hasil-hasil kurang baik di Premier League pada Piala FA. Keinginan The Toffees adalah mengakhiri 21 tahun penantian tanpa trofi.
"Saya berharap semifinal itu tak sampai mempengaruhi pikiran semua pemain. Kami harus menunjukkan bahwa musim yang naik turun ini, bila sekarang turun, berikutnya harus naik," ucap Jagielka.
