Para pemain Bali United merayakan kemenangan di hadapan pendukungnya usai mengalahkan PS Polri dalam laga terakhir grup B Turnamen Piala Bhayangkara di Stadion Dipta, Gianyar, Bali, 27 Maret 2016. TEMPO/Johannes P. Christo
TEMPO.CO, Jakarta - Gianyar - Menit ke-23 menjadi saksi kebahagiaan pelatih Bali United, Indra Sjafri. Ia bergembira bersama dengan tim pelatih skuad berjulukan Serdadu Tridatu. Indra sempat menari-nari di garis lapangan meluapkan ekspresi kegembiraan.
Gol tunggal yang berhasil dicetak penyerang sayap Yabes Roni Malaifani lewat sundulannya membawa Bali United lolos ke semifinal mengantongi poin enam saat kontra PS Polri dalam laga terakhir Grup B Piala Bhayangkara di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu, 27 Maret 2016.
"Sangat bahagia, gol ini persembahan untuk Ibu aku yang selalu mendoakanku sukses di Bali United," kata Yabes saat menuju ruang gati usai pertandingan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu, 27 Maret 2016. "Berkah hadiah paskah untuk Bali United."
Mantan pemain timnas Indonesia U-19 itu menilai bukan hal mudah bisa menjebol gawang PS Polri. "Lumayan sulit menembus pertahanan mereka (PS Polri) karena banyak pemain senior di sana," ujarnya.
Setelah berhasil mencetak gol dari dua kali pertandingan, Yabes merasa ketagihan. "Saya ingin terus latihan finishing, ketagihan terus mencetak gol," tuturnya. Yabes berharap dirinya tetap bisa memberikan yang lebih baik lagi saat menghadapi laga semifinal nanti.
"Kami harus belajar lagi untuk perbaiki kesalahan, semifinal nanti harus lebih baik lagi."
