Vincent Kompany dari Manchester City, merayakan selebrasi usai Giorgio Chiellini dari Juventus mencetak gol bunuh diri. City harus puas dengan perolehan 1 angka dan takluk di tangan Juventus dengan skor 2-1. Manchester, Inggris, 15 September 2015. Getty Images
TEMPO.CO, Jakarta - Kapten tim Manchester City, Vincent Kompany, optimistis timnya bisa mengalahkan Real Madrid pada laga semifinal pertama Liga Champions, Rabu dinihari nanti. Kunci memenangi laga itu adalah mematikan pergerakan penyerang Real Madrid, Cristiano Ronaldo.
"Jika tampil baik sebagai tim, kami akan memiliki kesempatan menghentikan dia. Tapi, jika tidak, dia akan mencetak gol," ujarnya, seperti dilansir laman Daily Mail.
Ronaldo memang merupakan mesin gol Madrid. Dia juga memuncaki daftar pencetak gol terbanyak Liga Champions musim ini dengan 16 gol. Total, musim ini Ronaldo sudah mencetak 47 gol untuk Madrid di semua kompetisi.
Kompany, yang baru pulih dari cedera, menyatakan faktor dukungan suporter juga sangat penting bagi timnya dalam laga dinihari nanti. Karena itu, dia meminta para suporter terus bernyanyi dan memberi semangat kepada skuad City.
"Mereka harus membuat kebisingan seperti yang belum pernah mereka buat. Jika tidak, untuk apa Anda membeli tiket? Kami membutuhkan kalian," ujarnya.
Kompany sadar bahwa timnya kalah pengalaman dibanding Real Madrid. Semifinal ini adalah yang pertama kali bagi Manchester City, sedangkan Madrid merupakan pemegang 10 gelar Liga Champions.
Namun bek asal Belgia itu yakin timnya akan bermain dengan penampilan terbaik karena mereka bertekad melaju ke babak final, yang akan berlangsung di Stadion San Siro, Milan, bulan depan.
"Semua pemain ingin berlaga di final. Ini akan menjadi sejarah baru bagi klub," ujarnya.
