Bisakah Mourinho Dongkrak Prestasi Timnas Indonesia?  

Reporter

Jumat, 20 Mei 2016 12:40 WIB

Ekspresi pelatih Chelsea, Jose Mourinho saat bertanding melawan Stoke City di Britannia Stadium. Jose Mourinho telah dipecat Chelsea untuk kali kedua, setelah membawa tim asal London tersebut menjadi juara Liga Primer Inggris. Action Images via Reuters / Alex Morton

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan anggota Badan Tim Nasional (BTN), Demis Djamaoeddin, menilai bahwa menggunakan jasa pelatih kelas dunia seperti Jose Mourinho untuk melatih timnas bukanlah solusi untuk mendongkrak prestasi.

"Menurut saya, belum tentu pelatih sekelas The Spesial One (Jose Mourinho) bisa membuat prestasi timnas membaik, karena karakter dan jenis pelatih itu berbeda-beda. Budaya tim juga harus dipahami," kata Demis dalam diskusi Prestasi Timnas di Ruang PSSI Pers, Senayan, Jakarta, Kamis, 19 Mei 2016.

Demis, yang juga mendalami ilmu akademis tentang persepakbolaan, menilai bahwa Mourinho bukanlah jenis pelatih yang suka turun lapangan, atau ia hanya bekerja sebagai "orang depan". Sisanya secara teknis dikerjakan oleh tim lain.

"Mourinho dan Guus Hiddink itu adalah tipe pelatih orang depan, bukan lapangan. Mereka punya tim sendiri, sekitar 14 orang, untuk melatih dan mengamati perkembangan pemain tiap harinya dengan data statistik," paparnya.

Sedangkan ia menilai, timnas Indonesia butuh pelatih yang bisa turun lapangan, atau mengajari langsung teknis yang benar. Sebab, masih banyak teknis dasar Indonesia yang belum berkelas dunia, seperti passing yang mudah di-intercept.

Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi mewacanakan akan mendatangkan pelatih kelas dunia Jose Mourinho untuk melatih tim nasional sepak bola Indonesia.

"Wacana ini sudah didiskusikan dengan Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Erick Thohir walau memang bukan perkara mudah," kata Imam Nahrawi.

Ia juga mengatakan, selain The Special One, Imam Nahrawi memiliki pilihan kedua, yaitu Guus Hiddink, guna melatih timnas.

Pertimbangan tersebut muncul karena mantan pelatih Porto, Mourinho, belum berpengalaman melatih timnas, sedangkan pelatih Chelsea saat ini, Guus Hiddink, dinilai lebih berpengalaman dalam menangani timnas.

"Selain itu, nilai kontrak Mourinho diperkirakan Rp 250 miliar untuk satu tahunnya, sedangkan Hiddink masih ada di bawahnya," ujar Imam.

Kemudian, ia juga menyebutkan, alasan wacana tersebut karena ingin mendongkrak prestasi timnas ke level internasional. Dan mengontrak pelatih asing berkelas dunia juga bukan perkara mudah.

"Ketika timnas dilatih orang asing berkualitas, asisten pelatihnya haruslah dari Indonesia, untuk pengalaman," tuturnya.

ANTARA

Berita terkait

Arti Kata Pundit yang Viral dalam Dunia Persepakbolaan

14 jam lalu

Arti Kata Pundit yang Viral dalam Dunia Persepakbolaan

Ramai istilah pundit dalam dunia sepak bola. Arti kata pundit merujuk pada seseorang yang memiliki keahlian di dunia sepak bola.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia 3 Kali Dirugikan saat Lawan Uzbekistan, Kenapa Ada Wasit VAR di Pertandingan Sepak Bola?

1 hari lalu

Timnas U-23 Indonesia 3 Kali Dirugikan saat Lawan Uzbekistan, Kenapa Ada Wasit VAR di Pertandingan Sepak Bola?

Ada tiga keputusan wasit VAR yang dinilai merugikan Timnas U-23 Indonesia U-saat melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Fernando Morientes Pajang Trophy Liga Champions di Indonesia, Bicara Fanatisme Suporter Tanah Air

5 hari lalu

Fernando Morientes Pajang Trophy Liga Champions di Indonesia, Bicara Fanatisme Suporter Tanah Air

Fernando Morientes singgung bagaimana kegilaan penggemar sepak bola Indonesia yang rela menonton Laga Liga Champions tengah malam.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir: Transformasi Sepak Bola Indonesia Masih Butuh Waktu

12 hari lalu

Erick Thohir: Transformasi Sepak Bola Indonesia Masih Butuh Waktu

Erick Thohir mengatakan PSSI melakukan sinkronisasi program kompetisi berjenjang sehingga mampu menciptakan komposisi Timnas Indonesia yang merata.

Baca Selengkapnya

Jelang AS Roma vs AC Milan di Leg 2 Perempat Final Liga Europa, Daniele De Rossi Diumumkan Akan Terus Melatih Giallorossi

13 hari lalu

Jelang AS Roma vs AC Milan di Leg 2 Perempat Final Liga Europa, Daniele De Rossi Diumumkan Akan Terus Melatih Giallorossi

Sebelumnya Daniele De Rossi ditunjuk sebagai pelatih AS Roma menggantikan Jose Mourinho untuk jangka waktu singkat hingga akhir musim ini.

Baca Selengkapnya

6 Pelatih Hebat yang Pernah Melatih Xabi Alonso

13 hari lalu

6 Pelatih Hebat yang Pernah Melatih Xabi Alonso

Saat masih aktif bermain, Xabi Alonso pernah ditangani sejumlah pelatih hebat. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

14 hari lalu

Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

Bernd Holzenbein menjadi bagian dari generasi emas sepak bola Jerman yang menjadi juara Piala Dunia 1974.

Baca Selengkapnya

Bagaimana Xabi Alonso Bertransformasi dan Mengubah Wajah Bayer Leverkusen di Bundesliga?

16 hari lalu

Bagaimana Xabi Alonso Bertransformasi dan Mengubah Wajah Bayer Leverkusen di Bundesliga?

Xabi Alonso membawa Bayer Leverkusen menjadi juara Bundesliga Jerman musim ini. Belum terkalahkan sekaligus mematahkan dominasi Bayern Munchen.

Baca Selengkapnya

35 Tahun Tragedi Hillsborough, Insiden Kelam Sepak Bola Dunia Sebabkan Ratusan Orang Tewas dan Terluka

16 hari lalu

35 Tahun Tragedi Hillsborough, Insiden Kelam Sepak Bola Dunia Sebabkan Ratusan Orang Tewas dan Terluka

Hillsborough Disaster atau tragedi Hillsborough yang menewaskan ratusan orang termasuk yang terluka. Salah satu tragedi sepak bola dunia.

Baca Selengkapnya

8 Amal Jariyah Sadio Mane untuk Desanya di Senegal, Dirikan Masjid hingga Bagi Makan Gratis Saat Ramadan

23 hari lalu

8 Amal Jariyah Sadio Mane untuk Desanya di Senegal, Dirikan Masjid hingga Bagi Makan Gratis Saat Ramadan

Sadio Mane bintang Al Nassr dikenal kedermawanannya untuk kampung halamannya, Bambali, Senegal. Berikut 8 amal jariyah Mane untuk kampungnya.

Baca Selengkapnya