TEMPO.CO, Samarinda - Bhayangkara Surabaya United berhasil mencapai target dengan mencuri satu poin di laga tandang ke markas Pusamania Borneo FC (PBFC) dalam lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016. Evan Dimas Darmono berhasil menyamakan kedudukan, 1-1 tujuh menit laga usai.

Laga yang digelar di Stadion Segiri Samarinda, Jumat, 27 Mei 2016 berjalan normal. Tuan rumah yang tak ingin malu berlaga di hadapan suporternya inisiatif menyerang lebih dulu. Melalui umpan-umpan Terens Owang Puhiri dari sisi kiri pertahanan lawan, pemain muda ini menyuguhkan umpan matang di awal babak pertama berjalan.

Terens yang lolos dari kawalan Fatur Rochman memberi umpan matang ke depan gawang Wahyu Tri Nugroho. Tapi sayang, tandukan Edilson Tavarez masih melenceng. Paahal tak ada kawalan kala mengeksekusi.

Hanya berselang beberapa menit, Terens lagi-lagi lepas dari kawalan pemain belakang BSU. Lagi-lagi umpan matang Terens tak bisa dikonversi menjadi gol oleh Jefri Kurniawan. Serobotan Jefri hanya mengahasilkan sepakan gawang lawan.

SBU juga tak kalah jeli menciptakan peluang di babak pertama. Tapi sayang, kejelian Dian Agus Prasetyo masih terlalu tangguh bagi Evan Dimas dan kawan-kawan.

Serangan Pesut Etam berbuah manis di menit 37. Sepak pojok Jefri Kurniawan tak bisa diantisipasi pemain belakang BSU. Yang terjadi justru Indra Kahfi membuat tim tuan rumah unggul. Tandukan Kahfi justru membobol gawang sendiri dan mengubah kedudukan untuk kemenangan tuan rumah. Skor 1-0 ini bertahan hingga turun minum.

Babak kedua, Bhayangkara SU mengubah pola permainan. Memasukkan hampair semua pemain mudanya, menyisakan Otavio Dutra pemain asing membuat kedodoran. PBFC yang tampil trengginas, ingin memetik kemenangan telak terus meneru menekan. BSU yang mengandalkan permainan bertahan justru berjalan efektif.

Masuknya Sultan Samma memberi warna tersendiri. Kerjasama dengan Terens Puhiri, membuat lini depan kian kreatif menciptakan peluang. Sulatan Samma sebenarnya mencetak gol pada laga ini tapi dianulir wasit. Memanfaatkan bola rebound, Sultan Samma dianggap dalam posisi off side.

Keasikan menyerang, BSU justru mengambil keuntungan. Serangan balik jelang laga usai berbuah manis. Tepatnya di menit 83, Evan Dimas Darmono menyelamatkan wajah Bajul Ijo dari kekalahan. Pemain yang baru saja menimba ilmu di Espanyol itu mencetak gol perdananya bersama BSU lewat sepakan dari jarak dekat. Memanfaatkan kelenghan pemain belakang PBFC, Evan melesak ke jantung pertahanan dan membobiol gawang Dian Agus Prasetyo.

Tercipta dimenit akhir, tak membuat semangat anak-anak Samarinda ini patah asa. Mereka coba mengejar kemenangan di menit tersisa. Tapi, sampai waktu usai skor imbang tak berubah, 1-1 untuk kedua tim.

Dengan hasil ini, PBFC harus puas bertahan di posisi 10 klasemen. Sementara BSU dengan tambahan satu poin berada di peringkat 14.

FIRMAN HIDAYAT