Pemain kesebelasan Surabaya United, Putu Gede (kiri) berusaha melewati hadangan pemain Arema Cronus, Esteban Viscara, pada laga lanjutan babak delapan besar Piala Jenderal Sudirman di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, 19 Desember 2015. Arema Cronus melenggang ke babak semifinal . TEMPO/Pius Erlangga
TEMPO.CO, Sidoarjo - Bhayangkara Surabaya United akhirnya memetik poin penuh di kandangnya sendiri kala menjamu Persib Bandung dalam lanjutan kompetisi Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Sabtu, 11 Juni 2016. Bhayangkara Surabaya menang telak 4-1 atas tim Maung Bandung—julukan Persib Bandung.
Empat gol kemenangan Bhayangkara Surabaya United dicetak striker asing Thiago Furtuoso Dos Santos pada menit ke-42 dan ke-52, Rudi Widodo pada menit ke-45, serta Otavio Dutra pada menit ke-63. Dua gol di babak pertama tercipta berkat assist pemain asing Bhayangkara Surabaya Khair Allah Abdelkbir.
Sepanjang babak pertama, Bhayangkara Surabaya mendominasi pertandingan. Setidaknya ada lima peluang emas yang berhasil diciptakan anak-anak Surabaya. Namun, yang bisa dikonversi menjadi gol hanya dua peluang. Pada menit ke-33, Persib mencetak gol, namun sepakan Tantan di dalam kotak penalti dianulir wasit karena offside.
Bhayangkara Surabaya kembali menambah gol di awal babak kedua lewat kaki Thiago memanfaatkan bola pantul yang membentur mistar gawang hasil tendangan pemain belakang Otavio Dutra. Tertinggal tiga gol, pemain Persib Bandung berusaha memperkecil peluang dengan bermain menyerang.
Persib asyik menyerang, Bhayangkara Surabaya justru mencuri gol lewat sundulan Otavio Dutra memanfaatkan umpang lambung Muhammad Fatchurrochman dari sisi kiri pertahanan Persib Bandung. Pada menit ke-73 dan ke-85, Persib berpeluang memperkecil skor lewat titik putih setelah pemain Persib dilanggar di kotak penalti.
Stiker asing Persib Juan Carlos Rodriguesz Belencoso dan pemain pengganti Samsul Arif yang ditunjuk menjadi algojo gagal memperkecil ketertinggalan. Tendangan 12 pas keduanya masih membentur tiang gawang Bhayangkara Surabaya yang dijaga Wahyu Tri Nugroho.
Meski tendangannya membentur gawang, Samsul akhirnya bisa memperkecil skor menjadi 4-1 melalui sundulan memanfaatkan umpan lambung pemain belakang Persib Rudolof Yanto Basna. Hingga babak kedua berakhir, skor tidak berubah. Atas kemenangan ini, Bhayangkara Surabaya mengoleksi delapan poin dari enam pertandingan.
Pelatih Bhayangkara Surabaya United Ibnu Grahan bersyukur atas kemenangan yang diraih timnya. Ibnu berharap kemenangan atas Persib bisa menjadi tren positif dalam melakoni pertandingan selanjutnya. "Kami berharap ini menjadi modal baik untuk laga berikutnya," kata dia usai pertandingan.