Roy Hodgson. Action Images via Reuters/Matthew Childs
TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih tim nasional Inggris, Roy Hodgson, meminta Gareth Bale tak mempertanyakan hasrat dan patriotisme Inggris menjelang laga Inggris melawan Wales pada Euro 2016 pada Kamis, 16 Juni 2016.
Pekan lalu, Bale mengatakan para pemain Wales lebih memiliki hasrat ketimbang Inggris dan menyebut Inggris membesar-besarkan diri padahal belum membuktikan apa pun.
Wales telah memenangi laga perdananya di Grup B dengan skor 2-1 melawan Slovakia. Sebaliknya, tim asuhan Hodgson ditahan seri 1-1 oleh Rusia, yang menciptakan gol balasan pada injury time.
Hasil ini membuat pertemuan Inggris dengan Wales di Lens, Kamis nanti, akan semakin panas.
"Menerima komentar tak terhormat adalah bagian dan bingkisan untuk seorang pesepak bola dan pelatih sepak bola," kata Hodgson. "Saya tidak pernah mengomentari orang lain. Saya sudah cukup lama berada di dunia sepak bola untuk mengetahui setiap lawan memiliki pandangannya. Lain hari (penjaga gawang Rusia Igor) Akinfeev yang menyebut kami tim unggulan terburuk, dan kini Gareth Bale."
Gareth Bale
Hodgson mengaku tak meragukan patriotisme para pemainnya. "Mereka boleh-boleh saja punya pandangan seperti itu, tapi saya tidak memiliki keraguan terhadap patriotisme atau hasrat kami, dan itu yang penting. Kami tahu siapa kami, kami tahu apa kami. Kami sama sekali tak meragukan diri kami sendiri," tuturnya, seperti dikutip Sky Sports.