Pemain timnas Portugal, Eder melepaskan tendangan kerasnya ke arah gawang Perancis saat berlaga di Final Piala Eropa 2016 di Stade de France, Saint-Denis, Paris, Perancis, 10 Juli 2016. Gol Eder tersebut diciptakan di babak tambahan pertama di menit ke 109. REUTERS
TEMPO.CO, Jakarta - Tim nasional Portugal berhasil meraih titel juara Piala Eropa 2016 setelah mengalahkan Prancis 1-0. Gol tunggal dalam laga tersebut tercipta berkat tendangan datar jarak jauh Antonio Eder di babak tambahan.
Nama Eder selama ini tak begitu populer. Pemain bernama lengkap Ederzito Antonio Macedo Lopes bergabung dengan tim nasional Portugal pada Agustus 2012 sebagai pemain cadangan melawan Luxembourg dalam kualifikasi FIFA World Cup 2014. Ia baru terjun ke lapangan 4 hari kemudian, menggantikan Helder Postiga di kompetisi yang sama melawan Azerbaijan.
Sepanjang bermain bersama Portugal, Eder berhasil mencetak empat gol. Gol pertama untuk Portugal tercipta pada 16 Juni 2015, saat bermain di laga persahabatan melawan Italia seusai partai kualifikasi Piala Eropa 2016 di Stade de Geneve, Switzerland. Ia menyempurnakan umpan silang dari Ricardo Quaresma di menit ke-52, saat itu.
Gol lain tercipta dalam laga pertandingan melawan Norwegia dan Estonia. Sedangkan gol keempatnya membawa Portugal menjuarai Piala Eropa 2016.
Eder mulai bermain sepak bola pada umur 11 tahun. Pria kelahiran Bissau, 22 Desember 1987, tersebut memulai berkarier bersama Associacao Desportiva e Cultural da Ademia di Portugal. Ia kemudian masuk klub F.C Oliveira do Hospital dan G. D Tourizense.
Pada 2012, Eder menandatangani kontrak 4 tahun bersama S.C Braga. Penampilan apiknya di klub tersebut mengantarkan Eder ke tim nasional Portugal.
Selama 3 tahun berselang, Eder dipinang Swansea City dengan bayaran 5 juta pound sterling untuk kontrak 3 tahun. Namun kariernya tak begitu bagus di liga Inggris. Dalam 15 kali pertandingan, tak ada satu pun gol yang ia sumbangkan.
Eder pun dipinjamkan ke Lille OSC. Ia berhasil mencetak satu gol saat menggantikan Yassine Benzia melawan Stade Rennais F.C di Stade Pierre-Mauroy, membuat laga berakhir imbang.
Pada April 2016, Eder dipercaya bermain selama 90 menit dalam laga final Coupe de la Ligue. Ia kini mendapatkan kontrak permanen selama 4 tahun bersama Lille.
