Juergen Klopp, saat membesut Liverpool sebelumnya kalah dari Manchester City di laga final Piala Liga Inggris melalui adu penalti pada Maret lalu. (Ennio Leanza/Keystone via AP)
TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, bukan jenis pelatih yang suka merecoki “dapur” tim lain. Namun, saat mendengar ada klub yang berencana membeli pemain seharga 100 juta pound sterling, Klopp pun tak bisa menahan lidahnya.
“Jika Anda membeli satu pemain dengan harga 100 juta pound sterling dan pemain tersebut cedera, hilang semua uang yang telah Anda keluarkan,” kata Klopp, seperti dikutip dari Mirror, Jumat.
Klub yang disindir Klopp tak lain adalah Manchester United. Mereka berniat meminang Paul Pogba dari Juventus dengan harga 100 juta pound sterling atau sekitar Rp 1,8 triliun. Ini, tentu saja, angka yang sangat besar.
Dengan banderol tersebut, Pogba akan menjadi pemain termahal di dunia, mengalahkan rekor sebelumnya yang dipegang Gareth Bale saat dibeli Real Madrid dari Tottenham Hotspur dengan harga 85 juta pound sterling.
Klopp sampai saat ini baru mengeluarkan duit sebesar 67 juta pound sterling untuk membeli empat pemain, yakni Sadio Mane (Southampton), Georginio Wijnaldum (Newcastle), Loris Karius (FSV Mainz), dan Ragnar Klavan (Augusburg).
Klopp tidak tertarik membeli pemain super-mahal meskipun Liverpool menyanggupinya. “Anda bisa menjadi juara dengan membeli pemain mahal, tapi saya memiliki cara yang berbeda,” tuturnya.
Klopp mengatakan saat ini timnya sudah cukup komplet. Ia pun sudah merasa puas dengan performa pemain-pemain yang baru direkrutnya. Mereka tidak terlalu mahal, namun cukup hebat.
Hal ini bisa dilihat dari empat laga uji coba terakhir. Dalam empat laga tersebut, Liverpool mengantongi tiga kemenangan dan hanya sekali kalah. Tak hanya itu, mereka juga sukses mencetak sembilan gol dan mencatatkan tiga kali clean sheet!
Namun ujian belum berakhir. Sebab, The Reds—julukan Liverpool—masih harus menghadapi AC Milan dalam turnamen International Champions Cup di Buck Shaw Stadium, California, Ahad pagi, mulai pukul 09.00 WIB.
Milan akan menjadi lawan yang berat karena performa mereka sedang moncer. Klub Italia ini baru saja mengalahkan Bayern Muenchen dengan skor 5-3 lewat adu penalti setelah bermain imbang 3-3 dalam waktu normal.
