Seusai KLB PSSI, FIFA: Indonesia Kembali ke Roadmap

Reporter

Kamis, 4 Agustus 2016 07:56 WIB

Plt Ketua Umum Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) Hinca Pandjaitan (kedua kiri) saat memimpin Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI 2016 di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, 3 Agustus 2016. Kongres ini menetapkan Hinca Panjaitan sebagai Plt Ketua Umum PSSI hingga KLB pemilihan Ketua Umum pengganti La Nyalla Mattalitti. KLB tersebut resmi ditetapkan akan berlangsung pada 17 Oktober 2016 mendatang. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Federasi sepak bola dunia atau FIFA, melalui wakilnya, Primo Carvaro, mengapresiasi lancarnya pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI, yang berlangsung di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta, Rabu, 3 Agustus 2016.

"Saya senang atas hasil ini karena sudah menjalankan rekomendasi FIFA. Semangat kongres juga sangat positif, termasuk keputusan-keputusan yang diambil. Indonesia sekarang kembali ke roadmap," kata Primo seusai pelaksanaan KLB.

Menurut dia, KLB PSSI, yang diikuti 105 dari 107 pemilik suara, merupakan langkah awal sebagai bentuk normalisasi federasi sepak bola Indonesia. Dengan suksesnya pelaksanaan KLB diharapkan persepakbolaan Indonesia segera bangkit.

Salah satu keputusan KLB adalah akan menggelar pemilihan kepengurusan baru pada 17 Oktober mendatang. Bahkan pada KLB juga sudah ditetapkan Komite Pemilihan dan Komite Banding Pemilihan, termasuk revisi statuta terkait dengan pemilihan.

"Kami telah mengobservasi kongres ini dan melihat langsung. Setelah pemilihan, kami berharap Indonesia dapat langsung memperbaiki diri dan FIFA sangat mendukung anggotanya. Indonesia punya potensi besar dalam sepak bola," tutur Primo.

Pada KLB PSSI, yang juga menetapkan Hinca Panjaitan sebagai pelaksana tugas Ketua Umum PSSI, FIFA terbilang aktif. Biasanya perwakilan federasi sepak bola dunia itu hanya sebagai peninjau. Namun dalam KLB ini, mereka juga memberikan masukan dan pendapat di hadapan peserta sidang.

Pendapat yang diberikan FIFA di antaranya menyangkut pemilihan. Ada dua opsi yang ditawarkan, yaitu mengganti tiga anggota Komite Eksekutif yang berhalangan tetap serta mengganti semuanya. Setelah ada penjelasan, akhirnya opsi kedua, yaitu mengganti semua anggota Komite Eksekutif, menjadi keputusan kongres.

Selain itu, masalah penetapan waktu Kongres Pemilihan. Batas waktu pemilihan seharusnya pada 31 Oktober. Namun, karena ingin dipercepat, pelaksanaannya dimajukan menjadi 17 Oktober atau tidak boleh kurang dari 10 pekan terhitung mulai sekarang.

Pada KLB PSSI ini, selain perwakilan FIFA, dihadiri AFC, dalam hal ini International Relations Officer AFC, Purushottam Kattel. Selain itu, dihadiri dua mantan Ketua Umum PSSI, yaitu Agum Gumelar dan Nurdin Halid.

ANTARA

Berita terkait

Merugi Bersama Pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia

7 April 2023

Merugi Bersama Pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia

Berbagai sektor kehilangan peluang meraup cuan karena batalnya Piala Dunia U-20 di Indonesia. Potensi uang yang hilang diperkirakan Rp 150 triliun.

Baca Selengkapnya

Berdirinya PSSI Bermula Semangat Menentang Kolonial Belanda

17 Februari 2023

Berdirinya PSSI Bermula Semangat Menentang Kolonial Belanda

PSSI terbentuk di Yogyakarta pada 19 April 1930

Baca Selengkapnya

Ketum PSSI Iwan Bule Menjawab Soal Desakan Mundur dalam Tragedi Kanjuruhan

14 Oktober 2022

Ketum PSSI Iwan Bule Menjawab Soal Desakan Mundur dalam Tragedi Kanjuruhan

Jawaban Ketum PSSI Iwan Bule Soal Desakan Mundur, Sanksi FIFA, dan Temuan Soal Tragedi Kanjuruhan

Baca Selengkapnya

Kongres PSSI Digelar Sabtu Ini 29 Mei, Bahas Dua Agenda Utama

29 Mei 2021

Kongres PSSI Digelar Sabtu Ini 29 Mei, Bahas Dua Agenda Utama

Kongres biasa PSSI digelar di salah satu hotel di Jakarta, Sabtu, 29 Mei 2021, mulai pukul 14.00 WIB.

Baca Selengkapnya

HUT ke-91 PSSI dan Karangan Bunga di Patung Soeratin Sosrosugondo

19 April 2021

HUT ke-91 PSSI dan Karangan Bunga di Patung Soeratin Sosrosugondo

PSSI menghormati sejarah perjalanan perkembangan federasi persepakbolaan Indonesia dengan meletakkan karangan bunga di patung Soeratin.

Baca Selengkapnya

Begini Jejak kontroversial Nurdin Halid di Kancah Sepak Bola Nasional

11 Februari 2021

Begini Jejak kontroversial Nurdin Halid di Kancah Sepak Bola Nasional

Nurdin Halid mendapat gelar Doctor Honoris Causa Unnes. Begini jejaknya yang kontroversial di sepak bola nasional.

Baca Selengkapnya

PSSI Gelar Rapat Exco Rabu, Putuskan Nasib Kompetisi Liga 1 dan Liga 2

19 Januari 2021

PSSI Gelar Rapat Exco Rabu, Putuskan Nasib Kompetisi Liga 1 dan Liga 2

PSSI akan membahas dua agenda, termasuk nasib kompetisi, dalam rapat Komite Eksekutif (Exco) yang digelar secara virutal pada Rabu.

Baca Selengkapnya

PSSI Akan Gelar Kongres Tahunan Pada 27 Februari 2021

26 Desember 2020

PSSI Akan Gelar Kongres Tahunan Pada 27 Februari 2021

PSSI dijadwalkan akan menggelar kongres tahunan pada 27 Februari 2021 yang akan dilakukan secara virtual.

Baca Selengkapnya

FIFA Datangi PSSI Terkait dengan KLB, Ini Hasilnya

12 April 2019

FIFA Datangi PSSI Terkait dengan KLB, Ini Hasilnya

PSSI berkonsultasi dengan Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) di Jakarta terkait kongres luar biasa (KLB).

Baca Selengkapnya

Andik Sebut Persiapan Timnas Piala AFF 2018 Kurang Panjang

24 November 2018

Andik Sebut Persiapan Timnas Piala AFF 2018 Kurang Panjang

Pemain sayap kawakan, Andik Vermansah, mengatakan persiapan timnas Indonesia untuk Piala AFF 2018 sangat minim sekali.

Baca Selengkapnya