Pesepak bola Indonesia, Irfan Bachdim memberi keterangan pers mengenai kontrak dengan klub Divisi I J-League Ventforet Kofu di Garuda City Center, Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, (27/1). Irfan Bachdim resmi dikontrak klub liga Jepang, Ventforet Kofu. ANTARA FOTO/Ismar Patrizki
TEMPO.CO, Jakarta - Penampilan ciamik Andik Virmansyah dan Irfan Bachdim dalam laga uji coba tim nasional Indonesia melawan Malaysia membuat Presiden Klub Madura United Achsanul Qosasi jatuh hati. Achsanul menginginkan Andik dan Irfan bergabung dengan tim berjulukan Laskar Sape Kerrap itu.
Achsanul bahkan mengakui, beberapa hari sebelum pertandingan melawan Malaysia digelar, pihaknya telah mengirim Manajer Madura United Haruna Soemitro ke Solo untuk bertemu dengan dua pemain yang diincar itu. "Mudah-mudahan mereka mau," katanya, Rabu, 7 September 2016.
Menurut Achsanul, tidak hanya dia, mayoritas pencinta sepak bola di Madura juga menginginkan Andik dan Irfan memperkuat Madura United. Apalagi Andik, yang kini bermain di Liga Malaysia dengan memperkuat Selangor FC, berdarah Madura, sehingga muncul wacana menandemkan Andik dengan dua pemain MU, Slamet Nurcahyo dan Bayu Gatra, yang berdarah Jember.
Bila Haruna berhasil merayu Andik dan Irfan, tutur Achsanul, sudah ada sejumlah pengusaha di Pulau Madura yang akan membayar kontrak keduanya. Dia berharap sudah ada kepastian sebelum bursa transfer pemain ISC ditutup. "Andik dan Irfan adalah pemain yang berkarakter. Madura sangat membutuhkan mereka," katanya.
Dalam laga uji coba timnas Indonesia melawan Malaysia yang berakhir 3-0 untuk kemenangan Indonesia, Irfan mencetak satu gol. Sedangkan dua gol lain dicetak striker Persipura, Boaz Solossa.
