TEMPO.CO, Balikpapan - Suporter Balikpapan Fanatik (Balistik) tetap mendukung Persiba Balikpapan meskipun tim kesayangannya diperkirakan pindah kandang ke Pulau Jawa. Sebab, Stadion Parikesit yang selama ini menjadi kandang tim Beruang Madu bakal digusur untuk pembangunan kilang PT Pertamina (Persero) di Balikpapan.
“Kami tetap mendukung Persiba sebagai satu-satunya tim yang dicintai warga Balikpapan,” kata Ketua Balistik, Suwanto, Selasa, 27 September 2016.
Suwanto menuturkan suporter tidak mungkin memaksakan kehendak agar Pertamina mengizinkan Persiba mempergunakan Stadion Parikesit. Sebab, menurut dia, pembangunan kilang minyak Pertamina berdampak positif terhadap perkembangan ekonomi Balikpapan.
Kalaupun nanti Persiba akhirnya pindah ke Jawa, Suwanto berkomitmen memberikan dukungan meskipun tanpa menyaksikan langsung permainan tim kesayangannya dan hanya bisa melihat melalui layar kaca. “Menonton di televisi saja, mendukung kesuksesan Persiba,” tuturnya.
Salah seorang wartawan olahraga senior Balikpapan, Heri Trunajaya, berujar Persiba sudah memanfaatkan Stadion Parikesit sejak 1985. Tim ini meminjam lahan milik Pertamina sejak Persiba naik ke Divisi Utama Liga Indonesia.
“Persiba beruntung karena puluhan tahun pakai stadion itu gratis, statusnya pinjam pakai lahan Pertamina. Pertamina dulunya sempat membantu pengadaan tiket keberangkatan pemain ke luar daerah,” ujarnya.
Heri menambahkan, pembangunan Stadion Parikesit adalah buah kerja sama antara Pemerintah Kota Balikpapan, Pertamina, dan pengusaha yang sukses mengumpulkan dana Rp 80 juta pada 1985. Kodam VI Tanjung Pura mendatangkan artis Diana Nasution dalam upaya menggalang dana. “Ketua Persiba saat itu Syarifuddin Yoes juga Wali Kota Balikpapan,” ujarnya.
Heri memaklumi bila Pertamina meminta kembali lahannya untuk kepentingan bisnis mereka. Menurut dia Pertamina sudah puluhan tahun membantu Persiba hingga menjadi salah satu tim sepak bola terkenal di Indonesia.
Sebelumnya, Pemerintah Kota Balikpapan sedang membangun Stadion Batakan yang sudah memasuki 90 persen. Stadion ini diperkirakan sudah siap dipergunakan pada pertengahan 2017.