Bekuk Madura United 1-0, PSM Makassar Sukses Balas Dendam

Reporter

Editor

Suseno TNR

Sabtu, 12 November 2016 20:08 WIB

Pemain PSM Makassar Titus Bonai (kanan) berebut bola dengan pesepakbola PS TNI Hendri Aprillianto (kiri) saat bertanding dalam lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 di Stadion Mattoanging Gelora Andi Mattalatta Makassar, 10 Oktober 2016. ANTARA/Yusran Uccang

TEMPO.CO, Makassar - PSM Makassar sukses memetik poin penuh setelah mengalahkan Madura United 1-0 dalam lanjutan Indonesia Soccer Championsip (ISC) 2016. Kemenangan ini sekaligus membalas kekalahan 1-4 saat pertemuan di putaran pertama. "Kami bangga dengan kemenangan ini," kata pelatih kepala Robert Rene Alberts dalam jumpa pers, Sabtu malam 12 November 2016.

Robert patut puas dengan hasil positif ini. Di tengah krisis pemain pilar, PSM tetap mampu mempersembahkan kemenangan. "Sampai-sampai saya tidak bisa lagi berharap banyak kepada pemain," ujar pelatih asal Belanda itu.

Bermain di hadapan publik sendiri, PSM tampil ngotot menyerang di menit-menit awal babak pertama. Tapi, kokohnya pertahanan Madura United yang dijaga Fabiano Da Rosa Beltrame tak mampu ditembus Titus Bonai dan Muhammad Rahmat.

Sebaliknya, Madura United tak jarang melakukan penetrasi hingga di lini belakang PSM Makassar. Sebanyak tiga peluang emas didapatkan Rendy Siregar dan Engelberd Sani namun tak mampu dikonversi menjadi gol. Hingga turun minum, dua tim tak mampu menciptakan gol.

Memasuki babak kedua, Madura United berusaha menambah daya gedor serangan. Pelatih Mario Gomes de Oliviera melakukan pergantian dua pemain sekaligus dengan memasukkan striker Rodrigues Aracil Pablo dan gelandang serang Eric Weeks.

Di sisi lain, Robert malah menarik keluar Muhammad Rahmat dan memasukan pemain belakang Reva Adi Utama. Ridwan Tawainella juga ditarik dan digantikan oleh Andri.

Rotasi yang dilakukan Robert terbukti ampuh. Bukannya malah bertahan, PSM terus mendominasi pertandingan. Setidaknya dua peluang emas dari Titus Bonai yang bermula dari lapangan tengah mampu mengecoh pertahanan Madura United.

Di menit akhir, Robert kembali melakukan pergantian. Titus Bonai yang mengalami cidera usai berbenturan dengan gawang Joko Ribowo, digantikan oleh Muchlis Hadi.

Petaka bagi Madura United datang tepat di menit ke-90. Sebuah serangan balik PSM dari sektor kiri pertahanan Madura tak mampu diantisipasi Fabiano cs.

Andri yang lepas dari kawalan pemain belakang melesatkan sebuah tendangan ke mulut gawang. Sempat diblok, oleh kiper Joko, tapi bola mentah di depan gawang.

William Jan Pluim berhasil menyambut bola itu meski sempat berjibaku dengan pemain Madura lainnya. Sontekan Pluim akhirnya mengubah kedudukan menjadi 1-0.

Menurut Robert, pihaknya sengaja melakukan perombakan pola permainan di babak kedua. Apalagi, kata dia, Madura kali ini turun dengan formasi yang cukup baik. "Dengan hanya 13 pemain yang dalam kondisi baik, ternyata kami bisa menang," kata dia.

Pelatih Madura United, Mario Gomes mengatakan pemain-pemainya sebenarnya bisa memetik hasil seri pada laga ini. "Tapi kami kehilangan konsentrasi di menit-menit akhir," ujar dia.

Gomes mengatakan, pemain PSM tampil ngotot dan penuh semangat. Apalagi, kata dia, dukungan suporter dari awal hingga akhir pertandingan tak pernah berhenti. "Ini pertandingan menarik. Sayang kondisi lapangan jelek sekali," ujar Gomes.

Dengan hasil ini, PSM memperbaiki peringkat ke posisi tujuh klasemen sementara dengan poin 42. Adapun Madura United tertahan di posisi kedua dengan raihan angka 52.

ABDUL RAHMAN

Berita terkait

PKB Usulkan Azhar Arsyad Maju di Pilkada Makassar, Sebut Dia sebagai Simbol Partai di Sulsel

26 hari lalu

PKB Usulkan Azhar Arsyad Maju di Pilkada Makassar, Sebut Dia sebagai Simbol Partai di Sulsel

PKB Kota Makassar meraih lima kursi di DPRD kota itu pada pemilu legislatif atau Pileg 2024.

Baca Selengkapnya

Pemkot Makassar Borong Lima Penghargaan Top BUMD Award 2024

45 hari lalu

Pemkot Makassar Borong Lima Penghargaan Top BUMD Award 2024

Wali Kota Ramdhan Pomanto meraih Top Pembina BUMD 2024.

Baca Selengkapnya

Lagi, Anggota KPPS di Makassar Meninggal Dunia

20 Februari 2024

Lagi, Anggota KPPS di Makassar Meninggal Dunia

Anggota KPPS Muhammad Fahriansyah, 26 tahun, yang bertugas di TP) 12 Kelurahan Lariang Bangi, Kecamatan Makassar, meninggal

Baca Selengkapnya

Makassar Menuju Resilient City dengan Pertumbuhan yang Inklusif

29 Januari 2024

Makassar Menuju Resilient City dengan Pertumbuhan yang Inklusif

Visi Danny Pomanto membangun resiliensi dan pertumbuhan inklusif Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

10 Tempat Wisata di Makassar, Ada Hutan Mangrove hingga Situs Bersejarah

10 Januari 2024

10 Tempat Wisata di Makassar, Ada Hutan Mangrove hingga Situs Bersejarah

Daftar tempat wisata di Makassar yang populer, di antaranya Pantai Losari, Fort Rotterdam, hingga Pulau Khayangan. Berikut ini informasi lokasinya.

Baca Selengkapnya

Makassar, Kota Sehat yang Diarenya Meningkat

31 Desember 2023

Makassar, Kota Sehat yang Diarenya Meningkat

Jamban itu digunakan oleh lima orang. Mereka berdomisili di Kelurahan Banta-bantaeng, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

MV. Star Breeze Bersanda di Pelabuhan Makassar

29 November 2023

MV. Star Breeze Bersanda di Pelabuhan Makassar

Pelabuhan Makassar akan dijadikan sebagai destinasi kapal pesiar internasional.

Baca Selengkapnya

Daftar Rekomendasi 8 Kuliner Khas Kota Makassar

11 November 2023

Daftar Rekomendasi 8 Kuliner Khas Kota Makassar

Ada banyak sekali kuliner khas Kota Makassar yang wajib dicoba saat Anda berkunjung ke daerah ini.

Baca Selengkapnya

HUT Kota Makassar: Ini Alasan Kenapa Dijuluki sebagai Kota Daeng

10 November 2023

HUT Kota Makassar: Ini Alasan Kenapa Dijuluki sebagai Kota Daeng

Kota Daeng menjadi salah satu julukan bagi Kota Makassar. Mengapa demikian?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Penetapan 9 November Jadi HUT Kota Makassar yang Kini Masuki 416 Tahun

9 November 2023

Kilas Balik Penetapan 9 November Jadi HUT Kota Makassar yang Kini Masuki 416 Tahun

HUT Kota Makassar pada 9 November 1607 menandai salat Jumat pertama di Gowa-Tallo sekaligus penanda semua rakyat Gowa-Tallo memeluk Islam.

Baca Selengkapnya