Penyerang Arsenal Lucas Perez, melakukan selebrasi bersama rekan setimnya ke gawang Basel pada pertandingan Grup A Liga Champions di St.Jakob-Park, Basel, Swiss, 7 Desember 2016. Action Images via Reuters / Andrew Couldridge
TEMPO.CO, Jakarta - Bertanding di Goodison Park, kandang Everton, dinihari nanti tak ada lagi misi yang dibawa Arsene Wenger dan anak buahnya, selain menclok lagi di puncak klasemen.
Seperti yang terjadi akhir pekan lalu, saat menggulingkan Stoke City, 3-1, mereka pun nangkring manis sebagai penguasa Liga Inggris. Namun itu tak berlangsung lama karena Chelsea beberapa saat kemudian menang kala melawan West Bromwich Albion. Mereka pun tergeser.
Wenger paham posisi puncak bisa saja digeser lagi oleh Chelsea yang keesokan harinya diprediksi tak akan banyak mengalami kesulitan dalam mengatasi Sunderland. Namun bukan soal peringkat sementara yang dia inginkan.
“Saya percaya kami terus berkembang, tapi kami harus menunjukkannya dalam waktu yang lebih lama,” katanya selepas timnya mengalahkan Stoke City.
Arsenal sedang kemilau. Mereka tidak pernah kalah dalam 14 pertandingan. Satu-satunya kekalahan diderita di awal musim, oleh Liverpool, 3-4.
Menang di Goodison Park tidak saja membuat catatan mereka lebih asoi, tapi juga akan memberikan semangat lebih bagi para pemainnya dalam menghadapi laga berikutnya yang tak kalah penting melawan Manchester City, di Etihad, Ahad mendatang.
Sebaliknya, penampilan Everton sedang buruk. Dalam lima pertandingan, mereka belum juga menang. Terakhir, mereka kalah oleh Watford, 2-3. Ronald Koeman pun dikabarkan tak happy atas penampilan anak buahnya—yang disebutnya lemah.
Hubungan pelatih asal Belanda dengan para pemainnya pun dikabarkan buruk. Hal itu terlihat dari sebuah foto yang menggambarkan situasi ruang ganti. Salah satunya, para pemain malah sibuk dengan ponselnya.
Satu yang menyejukkan Koeman adalah kembalinya performa Romelu Lukaku yang mencetak dua gol dalam pertandingan Sabtu lalu. Namun kekalahan menodai kembalinya pemain asal Belgia itu.
“Ceritanya selalu sama,” kata Lukaku tentang sang manajer yang berusaha untuk membentuk Everton menjadi tim yang hebat itu.
Namun, hasilnya juga selalu sama, paling tidak hingga akhir pekan lalu. Lukaku sadar soal itu. “Kami harus bekerja keras. Liga Primer tidak mudah dan kami perlu bekerja lebih keras,” katanya.
Di Goodison Park, dinihari nanti, pendukung The Toffees akan menyaksikan hasil kerja mereka. Hasilnya mereka menang atau Arsenal yang akan mengkudeta Chelsea dari posisi puncak.
