TEMPO.CO, Jakarta - Bursa transfer musim dingin Januari mendatang tak hanya akan diramaikan oleh pemain-pemain bintang seperti James Rodriguez, Marouane Fellaini dan Memphis Depay. Lima pemain muda terbaik di Eropa disebut-sebut juga akan menjadi rebutan klub-klub elit.

Sebagian dari mereka menembus tim inti di klubnya dengan usia kurang dari 20 tahun dan kini sudah mengembangkan sayapnya di klub itu. Berikut 8 nama pemain muda paling berbakat di Eropa yang akan menguras kas klub-klub besar:

1. Kasper Dolberg - Ajax Amsterdam

Masih berusia 19 tahun Kasper Dolberg disebut sebagai bakat penyerang terbaik Ajax sejak era Luis Suarez. Pemain asal Denmark itu telah mencetak 8 gol dalam 16 laga bersama Ajax musim ini.

Dolberg disebut sebagai seorang penyerang yang komplit. Dia bisa berposisi sebagai target man karena memiliki tubuh kuat dan besar yang membuatnya kuat beradu dengan bek tengah kelas dunia. Tak hanya itu, Dolberg juga memiliki kecepatan yang membuat dia bisa menyisir pinggir lapangan.

Dalam urusan gol, pemain muda Denmark itu juga memiliki insting yang sangat tajam serta tendangan yang kuat dan akurat. Kemampuan Dolberg membuat Manchester City dan Barcelona kesengsem ingin merekrutnya.

2. Josh Sims - Southampton

Josh Sims menarik perhatian Manajer Southampton, Claude Puel, setelah tampil luar biasa bersama tim U-23 Southampton. Dia berhasil mencetak 5 gol dan 2 assist dalam 9 laga pada ajang Liga Primer Inggris U-23.

Pada November lalu, Sims melakoni laga debutnya bersama tim senior dan langsung menjadi idola baru suporter Southampton. Meskipun baru berusia 19 tahun dia telah melakoni 7 laga dalam dua bulan terakhir bersama Soton.

Sims bisa beroperasi di kedua sayap sama baiknya. Kekuatan utamanya adalah kecepatan dan umpan silang yang akurat. Dia juga memiliki tubuh yang kekar untuk beradu badan dengan bek sayap lawan. Kemampuannya itu membuat Sims disebut sebagai gelandang sayap muda paling bertalenta di tanah Inggris saat ini.
Sejumlah klub elit Inggris seperti Tottenham Hotspur dan Liverpool telah mengirimkan pemandu bakatnya untuk memantau perkebambang pemain binaan akademi Southampton ini.

3.Kylian Mbapee - Monaco

Nama Kylian Mbapee sebenarnya sudah mulai muncul sejak musim lalu. Dia menjadi perbincangan setelah menjadi pemain termuda yang membela tim senior AS Monaco milik Thierry Henry yang telah bertahan sejak 20 tahun lalu. Dia masuk menggantikan Fabio Coentrao saat Monaco melawan Caen yang berakhir imbang 1-1.

Mbapee juga tercatat sebagai penetak gol termuda AS Monaco setelah membantu klub itu menang 3-1 atas Troyes pada Februari lalu. Dia mencetak gol pada usia 17 tahun 62 hari, lagi-lagi dia mengalahkan rekor Thierry Henry.

Tak hanya itu, pemain yang ikut membawa Prancis menjadi juara Piala Eropa U-19 ini juga mencatatkan diri sebagai pencetak hattrick termuda klubnya. Dia mencetak trigol saat AS Monaco menggulung Rennes 7-0 di Piala Liga Prancis 14 Desember lalu.

Catatan rekor Mbapee itu membuat dia disebut sebagai Thierry Henry baru dari Monaco. Dia juga memiliki gaya permainan yang sama dengan Thierry Henry. Kecepatan dan kemampuan olah bolanya membuat pemain 18 tahun ini senang menyisir sisi lapangan sebelum masuk ke kotak pinalti lawan. Dia juga pintar membuka peluang bagi kawannya.

Kelebihan Mbapee adalah dia memiliki kaki kanan dan kiri yang sama baiknya. Dia juga mahir mencetak gol lewat sundulan kepala. Musim ini dia telah mencetak 6 gol dan 5 assist dalam 14 laga. Media-media Prancis memprediksi dia akan mampu melampaui pencapaian yang dicetak Henry. Kecemerlangannya membuat AS Monaco kini bertengger di posisi kedua klasemen Liga Prancis dibawah Nice.

Arsenal, Manchester United, Real Madrid dan sejumlah klub elit Eropa lainnya sudah memantau Mbapee. Namun Monaco diperkirakan tak akan melepas pemainnya itu dengan harga murah karena dia masih terikat kontrak hingga 2019.

Selanjutnya: Bintang muda AC Milan dan Benfica
<!--more-->
4. Manuel Locatelli - AC Milan

Kehadiran Manajer Vicenzo Montella di AC Milan membawa berkah tersendiri bagi para pemain muda klub itu. Salah satunya adalah gelandang bertahan Manuel Locatelli.

Baru dipromosikan ke tim senior pada Februari lalu, Locatelli musim ini telah 13 kali memperkuat AC Milan di Liga Italia Seri A. Sebagai gelandang bertahan pemain 18 tahun ini juga cukup produktif karena telah mencetak 2 gol musim ini.

Locatelli disebut sebagai gelandang bertahan yang memiliki skill dan kecerdasan. Kemampuannya membaca permainan lawan dan umpan-umpan akuratnya membuat media Italia menyebut Locatelli sebagai Sergio Busquet-nya AC Milan.

Selain itu, Locatelli juga memiliki senjata tendangan jarak jauh yang mematikan. Penjaga gawang Juventus, Gianluigi Buffon pernah merasakan tembakan Locatelli yang memastikan kemenangan Milan atas Si Nyonya Tua musim ini.


5. Goncalo Guedes - Benfica

Dia adalah mimpi buruk bagi pemain belakang lawan. Penyerang yang bisa membawa bola dalam kecepatan tinggi dan mengirimkan umpan silang baik dengan kaki kanan maupun kaki kiri. Plus daia bisa melepaskan tembakan jarak jauh yang sangat akurat.

Begitulah media-media Portugal mendeskripsikan pemain muda Benfica, Goncalo Guedes. Berusia 20 tahun Guedes disebut sebagai pemain masa depan Portugal calon pengganti Cristiano Ronaldo.

Baru dipromosikan dari tim junior musim ini, Guedes langsung mendapat kepercayaan penuh dari Pelatih Rui Vitoria. Musim ini dia sudah bermain sebanyak 24 kali dan menyumbangkan 5 gol serta 7 assist untuk Benfica.

Kekuatan utama Guedes adalah kecepatan dan kecerdasannya. Dia tahu kapan harus membuka ruang, berlari menusuk ke jantung pertahanan lawan serta mengumpan kepada rekan-rekannya.

Arsenal dan Manchester United bersaing untuk mendapatkan pemain dengan tinggi 179 cm ini. Klub asal Spanyol, Valencia, juga siap meramaikan bursa perebutan Guedes.

THESUN|FEBRIYAN

Baca:
Manchester United Cuci Gudang, 4 Pemain Ini Akan Didepak
Mungkinkah Mourinho Bertahan 10 Tahun di Manchester United?
Hasil Pertandingan Sepak Bola Kamis Dinihari: Barcelona Lolos, Inter Menang
Nasib Riedl Diputus di Kongres PSSI, Kemenpora Ingin Hiddink