Aksi perebutan bola antara pemain Everton, Romelu Lukaku dan pemain Crystal Palace, Martin Kelly dalam laga lanjutan Liga Inggris di Goodison Park, Inggris, 30 September 2016. REUTERS
TEMPO.CO, Jakarta - Romelu Lukaku dipastikan akan segera meneken kontrak baru bersama Everton. “Bisa saya katakan, 99 persen kontrak baru akan segera ditandatangani,” kata Mino Raiola, agen Lukaku.
Everton tak mau ambil risiko, memang. Meski Lukaku, yang dibeli dari Chelsea dengan harga 28 juta pound sterling pada 2014, masih memiliki dua tahun masa kontrak, petinggi The Toffees ogah kehilangan pemain asal Belgia itu.
Proses kontrak baru pun terbilang panjang. Sejak Juli lalu, tepatnya ketika Ronald Koeman menjadi bos di sana, dia sudah diajak bicara untuk perpanjangan kontrak ini.
Koeman menganggap Lukaku menjadi salah satu pemain yang akan dipertahankan dalam upayanya mereformasi tim dalam dua musim ke depan.
Selain itu, ancaman tetap saja ada. Salah satunya dari bekas klubnya, Chelsea, yang menginginkannya kembali. Apalagi Lukaku tetap hebat. Hingga kini, dia masih menjadi penyerang Everton yang rajin bikin gol.
Dalam kontrak barunya kelak, Lukaku setidaknya akan mendapat tambahan gaji plus bonus yang kira-kira mencapai 100 ribu pound sterling. Jumlah sebanyak itu menjadi rekor di Goodison Park.
Semestinya ini kabar bagus untuk Everton. Nyatanya tidak. Sebab, meski telah hampir sepakat dan tinggal meneken kontrak, hal itu tak lantas membuat Lukaku akan tetap bertahan di Goodison Park.
Raiola mengungkapkan obsesi kliennya itulah yang menjadi sebabnya. Seperti yang sering disebutkan, Lukaku sangat ingin bermain di Liga Champions.
Itu artinya, pencapaian Everton pada akhir musim ini akan menjadi penentu apakah dia akan tetap berseragam biru-biru atau mulai memerintahkan agennya untuk mencarikan klub baru. Hingga pekan ke-17, Everton berada di peringkat ke-9. Berat, tentu saja.
Namun, Raiola menjamin proses kepindahan—kalau itu yang terjadi—tak akan membuat pihak Everton merasa tersakiti. “Kami memiliki hubungan baik. Kami saling memahami apa yang diinginkan masing-masing pihak,” kata Raiola.
Raiola—yang juga menjadi agen untuk Paul Pogba dan Zlatan Ibrahimovic—Rabu lalu menyatakan telah membangun hubungan yang bagus dengan pemilik saham terbesar klub itu, yakni Farhad Moshiri dan ketua klub Bill Kenwright.
Saat Liverpool bermain melawan Everton Senin lalu, mereka bertemu. Salah satunya membicarakan soal itu. “Kami bicara dalam semangat yang bagus dan kami pun sangat berharap akan berjalan dengan baik,” katanya. “Selanjutnya semuanya akan dituliskan dalam kontrak baru nanti.”
Nah, bila omongan Raiola ini benar, praktis beban berat kini berada di pundak Ronald Koeman. Jika klub menginginkan Lukaku tetap tinggal, tak ada jalan kecuali membawa Everton masuk ke empat besar. Bila gagal dan Lukaku pergi, terdapat tanda tanya besar bagi kelanjutan nasib pelatih asal Belanda itu.
