TEMPO.CO, Jakarta - Sejak akhir pekan lalu, sudah santer beredar kabar bahwa hampir pasti Luis Milla yang bakal menjadi pelatih tim nasional senior sepak bola Indonesia untuk tampil dalam SEA Games 2017 dan Asian Games 2018. Pelatih berusia 50 tahun ini dikabarkan tinggal menunggu proses teken kontrak dengan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).

Milla juga akan menyambangi Indonesia untuk melakukan presentasi akhir di hadapan para pengurus PSSI. Setelah presentasi, kemungkinan besar Milla akan menandatangani kontrak sebagai pelatih tim nasional Indonesia. Bagaimanapun, hingga berita ini ditulis, belum ada pernyataan resmi dari PSSI soal keputusan itu.

Sekretaris Jenderal PSSI Ade Wellington masih belum bisa memastikan kapan mereka akan mengumumkan pelatih baru tim nasional. "Pokoknya segera," kata Ade ketika dihubungi Tempo, Ahad lalu, 15 Januari 2017.

Anggota Komite Eksekutif PSS, Gusti Randa, mengatakan mereka hingga kini belum melakukan proses pemilihan akhir antara Fernandez dan Milla. Menurut Gusti, proses pemilihan tersebut harus melalui rapat Komite Eksekutif PSSI.

"Kami terakhir rapat Exco itu satu hari sebelum kongres tahunan PSSI (Sabtu, 7 Januari 2017). Sampai sekarang belum ada rapat lagi," kata Gusti ketika dihubungi, Senin, 16 Januari 2017.

Menurut hasil rapat pada 7 Januari lalu, pengurus PSSI sudah membandingkan kontrak kedua pelatih tersebut. "Termasuk besaran gaji yang mereka minta serta kesanggupan berapa lama melatih," kata Gusti. "Tapi, menurut kami, Milla unggul, terutama di sisi usia." Fernandez, mantan bintang timnas Prancis, kini berusia 57 tahun, sedangkan Milla 50 tahun.

Menurut Gusti, rapat Komite Eksekutif PSSI untuk memutuskan siapa pelatih tim nasional senior akan dilaksanakan pekan ini.

Keputusan PSSI memilih Milla dinilai cocok dengan proyeksi untuk tim nasional senior yang bakal berisi pemain muda di bawah usia 23 tahun. Milla sudah berpengalaman melatih tim nasional junior.

Mantan gelandang bertahan klub Barcelona dan Real Madrid itu pernah melatih tim nasional junior Spanyol selama lima tahun. Ia melatih tim nasional Spanyol U-19 pada 2008-2010, U-21 pada 2010-2012, dan U-23 pada 2012. Tapi Milla tidak bisa menetap dalam jangka waktu yang lama di Indonesia. Ia bakal menyiapkan program pemusatan latihan pada waktu-waktu tertentu. Bagaimanapun, program tersebut memberi kesempatan kepada pemain muda tim nasional untuk menambah jam bermain di tingkat klub dan kompetisi liga domestik.

INDRA WIJAYA