Pemain PSM Rasyid Bakri (kiri) berebut bola dengan pesepakbola PS TNI Hendri Wanda Syahputra (kanan) saat bertanding dalam lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 di Stadion Mattoanging Gelora Andi Mattalatta Makassar, 10 Oktober 2016. ANTARA/Yusran Uccang
TEMPO.CO, Makassar - Pelatih PSM Makassar, Robert Rene Alberts mengaku tak ada persiapan khusus menjelang laga perdana melawan Persib Bandung di turnamen Piala Presiden pada 6 Februari 2017. Pasalnya, ia menganggap bahwa laga tersebut merupakan lelucon lantaran ada turnamen besar sebelum kompetisi.
"Pertandingan ini sebagai lelucon bagi saya. Saya tak pernah mainkan turnamen besar sebelum kompetisi," kata Robert usai latihan, Jumat, 3 Februari 2017.
Menurut dia, turnamen Piala Presiden ini sangat menghambat persiapan anak asuhnya menjelang kompetisi resmi Liga Super Indonesia 2017 yang rencananya digulirkan pada Maret mendatang.
Karena itu, pria asal Belanda ini mengatakan pihaknya akan mengirim satu tim untuk berangkat ke Bandung pada Minggu 5 Februari besok.
"Turnamen ini sangat menghambat program latihan yang kami canangkan. Tapi kami akan kirim satu tim saja kemudian kembali lagi usai bertanding," tutur Robert.
Selain turnamen ini, ia mengakui jika anak asuhnya juga tengah berkonsentrasi menghadapi kompetisi resmi Liga Indonesia Baru. Apalagi, lanjut dia, tim berada disana selama enam hari.
Kendati demikian, Robert mengaku belum mengetahui siapa-siapa pemain yang bakal diberangkatkan ke Bandung. Apalagi skuat Juku Eja masih melakukan seleksi terhadap striker asal Iran, Pouya Hosseini.
"Saya juga belum bisa ambil keputusan apa-apa tentang pemain asal Iran. Nanti sehabis bertanding di Bandung baru saya ambil keputusan.
Sementara itu, gelandang PSM Makassar, Rasyid Bakrie mengaku belum mengetahui pasti peta kekuatan calon lawan Persib Bandung.
Namun ia meyakini bahwa Persib patut diwaspadai karena dipastikan memiliki pemain baru yang berkualitas. "Saya belum tahu jelas materi pemain Persib sekarang, tapi tim ini patut diwaspadai karena banyak pemain baru yang berkualitas ditambah lagi pemain mudanya," kata Rasyid.
Kendati demikian, ia mengatakan dirinya siap meladeni permainan tim tuan rumah jika dipercaya pelatih turun melawan Maung Bandung julukan Persib. "Yang jelas saya pribadi, kalau diberikan kesempatan main, saya akan berusaha tampil maksimal," tambah pemain asal Kabupaten Gowa ini.
