Timo Scheunemann memimpin latihan Persiba Balikpapan, 19 Januari 2017. (Twitter/ @persibafc_media)
TEMPO.CO, Jakarta - Persiba Balikpapan bakal melakoni laga perdana Piala Presiden Jilid II lawan Persela Lamongan di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Senin, 6 Februari 2017. Skuad berjulukan Beruang Madu itu memang tetap mengandalkan banyak pemain muda dalam melakoni laga melawan Persela.
Pelatih Kepala Persiba, Timo Scheunemann, mengatakan telah menginstruksikan anak asuhnya bisa serius dalam laga hari ini. Timo mengaku persiapan skuad Beruang Madu terbilang singkat guna berlaga di Piala Presiden kali ini.
"Ini pertandingan resmi pertama musim ini. Persiapan baru 2 minggu, satu sisi tidak siap tapi kami tetap join karena ini sesuatu yang positif. Tim 50 persen pemain muda," ujar Timo dalam jumpa wartawan di Hotel Topas, Jalan Dr Junjunan, Kota Bandung, Ahad, 5 Februari 2017.
Meski persiapan minim, kata dia, hampir semua klub yang berlaga di Piala Presiden kali ini memang tidak mengenal kekuatan lawan-lawannya. Mengingat semua tim melakukan perombakan tim guna menyongsong Indonesia Super League (ISL) 2017.
"Saya rasa semua buta kekuatan satu sama lain. Kita masih bisa seperti Persib dan Persipura, tapi umumnya setiap tim mengalami perombakan besar jadi sulit membaca kekuatan tim lawan," ujarnya.
Selain itu, kata Timo, adanya regulasi baru ihwal pembatasan kuota pemain asing dan kewajiban memainkan pemain muda menjadikan Piala Presiden sebagai ajang coba-coba menerapkan aturan itu. "Apalagi musim depan ada regulasi tiga pemain asing dan lima pemain muda yang membawa dimensi lain, sehingga kekuatan tim masih sulit dibaca," tuturnya.
"Tapi ini positif sekali karena pemain membutuhkan jam terbang serta latihan mental, dan hal itu sulit didapat di latihan. Mungkin sedikit terlalu cepat waktunya dari perhelatan Piala Presiden. Intinya kami berusaha semaksimal mungkin setelah 2 minggu," ujar Timo.
