TEMPO.CO, Jakarta - Setelah Raphael Maitimo bergabung ke Persib Bandung, PSM Makassar mendatangkan legiun asing asal Belanda, Marc Anthony Klok. Pemain 23 tahun itu berposisi sebagai gelandang bertahan dan dijadwalkan tiba di Makassar paling lambat Rabu pekan depan.

"Kita butuh pemain karena kompetisi ini panjang, jedanya hanya tiga hari saja," kata Pelatih PSM Makassar Robert Rene Alberts usai latihan Jumat sore, 7 April 2017.

Menurut dia, posisi pemain yang didatangkan sama dengan Raphael Maitimo. Pemain anyar PSM Makassar yang akan direkrut tersebut terakhir bermain di Dundee FC, Liga Skotlandia. Selain itu juga pernah memperkuat Oldham Atletic, Liga 1 Inggris. "Saya sudah deal dengan pemain Belanda itu. Masih muda juga dan sudah berpengalaman makanya kita langsung kontrak," ucap pelatih asal Belanda ini.

Kedatangan satu legiun asing ini menambah jatah pemain PSM Makassar menjadi empat karena sebelumnya sudah ada Willem Jan Pluim (Belanda), Steven Paulle (Prancis), dan Reinaldo Elias da Costa (Australia). "Pemain yang kita datangkan bukan fantastis tapi lumayan."

Sebelumnya, Direktur Utama PSM Makassar, Munafri Arifuddin memang telah berjanji akan menambah satu pemain menjelang bergulirnya kompetisi Liga 1 Indonesia pada 15 April mendatang. Melalui kerja sama dengan Kopi ABC, dana tersebut digelontorkan untuk belanja pemain baru disisa tutupnya jendela transfer tersebut.

Pengamat sepak bola Faisal Maricar mengatakan pemain yang didatangkan ini belum tentu lebih baik dari Raphael Maitimo. Sehingga ia mempertanyakan keputusan manajemen tersebut yang melepas Raphael dan merekrut Klok. "Kalau memang masih butuh gelandang, kenapa Maitimo dilepas begitu saja," ucap Faisal.

Menurut dia, Raphael Maitimo merupakan sosok pemain yang berkualitas. Itu terlihat dengan beberpa klub yang dibelanya selalu menjadi pemain yang berperan penting. Seperti Sriwijaya FC, Mitra Kukar, Persija Jakarta dan Arema FC. Bahkan pemain naturalisasi pernah berkostum tim nasional Belanda U-15 dan U-17.

Hengkangnya Raphael Maitimo karena memiliki masalah internal dengan pelatih, yakni terkait visi bermain. Padahal ia sudah menandatangani kontrak dengan PSM Makassar dan sempat membela tim di Piala Presiden lalu.

DIDIT HARIYADI