TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Tim Nasional U-19, Indra Sjafri, menyatakan 32 pemain telah lolos seleksi dan bakal ikut pemusatan latihan. Dari 32 nama tersebut, tak satupun yang bermain untuk klub di luar negeri.
Sebelumnya, Timnas memanggil 17 pemain Indonesia yang bermain di luar negeri. Dari 17 nama yang dipanggil, hanya 14 pemain yang datang mengikuti seleksi. Namun, meski beberapa nama diakui Indra memiliki kualifikasi yang dibutuhkan, mereka tetap tak bisa mengikuti pemusatan latihan. "Karena mereka melanjutkan sekolahnya masing-masing di luar negeri," kata Indra seperti dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 11 April 2017.
Meski begitu, Indra akan tetap berkoordinasi dengan klub-klub sekolah mereka untuk memantau perkembangan pemain-pemain itu. Timnas telah berkomunikasi dengan orang tua para pemain tersebut. Sehingga jika nanti tenaga mereka diperlukan, kata Indra, Timnas akan mengundang mereka untuk bergabung sebelum Piala AFF digelar.
"Mereka bisa sekitar 6 minggu sampai 2 bulan sebelum Piala AFF berlangsung. Hal ini juga sudah kami bicarakan dengan orang tua mereka," kata dia.
Berikut 32 nama pemain yang ikut seleksi Timnas U19
Kiper:
1. M. Riyandi
2. Gianluca Rossy
3. Aqil Savik
4. Raka Handika
Belakang:
5. M.Rafid Lestaluhu
6. Dendi Zihan
7. Nurhidayat
8. Julyano Nono
9. Rachmat Irianto
10. Kadek Raditya
11. Renaldi Yulhan
12. Ahmad Saiful
13. Dedi Tri
14. Irsan Lestaluhu
15. Firza Andika
Tengah:
16. Achmad Arthur
17. Witan Sulaiman
18. Syarifudin Hidayatulloh
19. Luthfi Kamal
20. Teuku Noer Fadhil
21. M. Iqbal
22. Resky Witriawan
23. Adha Nurrokhim
24. Feby Eka Putra
Depan:
25. Jadug Arya
26. Aulia Hidayat
27. Jefry Bisae
28. Deka Toha
29. Hanis Saghara
30. M. Rafly Mursalim
31. Egy Maulana
32. Dava Aldiansyah
INGE KLARA SAFITRI
Berita terkait
Merugi Bersama Pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia
7 April 2023
Berbagai sektor kehilangan peluang meraup cuan karena batalnya Piala Dunia U-20 di Indonesia. Potensi uang yang hilang diperkirakan Rp 150 triliun.
Baca SelengkapnyaBerdirinya PSSI Bermula Semangat Menentang Kolonial Belanda
17 Februari 2023
PSSI terbentuk di Yogyakarta pada 19 April 1930
Baca SelengkapnyaKetum PSSI Iwan Bule Menjawab Soal Desakan Mundur dalam Tragedi Kanjuruhan
14 Oktober 2022
Jawaban Ketum PSSI Iwan Bule Soal Desakan Mundur, Sanksi FIFA, dan Temuan Soal Tragedi Kanjuruhan
Baca SelengkapnyaKongres PSSI Digelar Sabtu Ini 29 Mei, Bahas Dua Agenda Utama
29 Mei 2021
Kongres biasa PSSI digelar di salah satu hotel di Jakarta, Sabtu, 29 Mei 2021, mulai pukul 14.00 WIB.
Baca SelengkapnyaHUT ke-91 PSSI dan Karangan Bunga di Patung Soeratin Sosrosugondo
19 April 2021
PSSI menghormati sejarah perjalanan perkembangan federasi persepakbolaan Indonesia dengan meletakkan karangan bunga di patung Soeratin.
Baca SelengkapnyaBegini Jejak kontroversial Nurdin Halid di Kancah Sepak Bola Nasional
11 Februari 2021
Nurdin Halid mendapat gelar Doctor Honoris Causa Unnes. Begini jejaknya yang kontroversial di sepak bola nasional.
Baca SelengkapnyaPSSI Gelar Rapat Exco Rabu, Putuskan Nasib Kompetisi Liga 1 dan Liga 2
19 Januari 2021
PSSI akan membahas dua agenda, termasuk nasib kompetisi, dalam rapat Komite Eksekutif (Exco) yang digelar secara virutal pada Rabu.
Baca SelengkapnyaPSSI Akan Gelar Kongres Tahunan Pada 27 Februari 2021
26 Desember 2020
PSSI dijadwalkan akan menggelar kongres tahunan pada 27 Februari 2021 yang akan dilakukan secara virtual.
Baca SelengkapnyaAndik Sebut Persiapan Timnas Piala AFF 2018 Kurang Panjang
24 November 2018
Pemain sayap kawakan, Andik Vermansah, mengatakan persiapan timnas Indonesia untuk Piala AFF 2018 sangat minim sekali.
Baca SelengkapnyaTanggapi Kritik dari Luis Milla, PSSI Enggan Berbalas Pantun
22 Oktober 2018
Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha, menyatakan mereka punya catatan positif dan negatif mengenai mantan pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla.
Baca Selengkapnya