TEMPO.CO, Jakarta – Timnas U-16 kembali menang dalam laga uji coba. Mereka menaklukkan timnas pelajar Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), yang disiapkan ke Gothia China Cup 2017, dengan skor 5-1, Rabu, 17 Mei 2017.

Dipantau dari laman resmi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), dalam pertandingan yang digelar di Stadion Atang Sutresna, Cijantung, itu, timnas mampu mencetak gol melalui Rendy Juliansyah (dua gol), Amirudin Bagus (dua gol), dan Mochammad Yudha Febrian.

Sebelumnya, timnas U-16 sudah menang pada empat pertandingan uji coba masing-masing ketika berhadapan dengan Villa 2000 U-17, Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) DKI Jakarta, PPLP Riau, dan tim seleksi Liga Kompas Gramedia untuk Gothia Cup 2017 Swedia.

Namun, menurut pelatih timnas U-16, Fakhri Husaini, hasil akhir bukanlah segalanya di laga persahabatan. Yang penting, kata dia, adalah perkembangan empat aspek tim, yaitu fisik, mental, teknik, dan taktik.

”Dari semua aspek itu, saya lihat anak-anak telah menguasai dan mengalami peningkatan yang cukup signifikan,” ujar Fakhri, yang saat ini memiliki 27 pemain di skuad.

Selain itu, dia bersyukur lawan-lawannya bisa memberikan tekanan kepada timnas asuhannya dalam pertandingan.

Adapun Ketua Departemen Tim Nasional PSSI Gede Widiade meminta para pemain tidak terlalu berpuas diri atas hasil-hasil uji coba yang sudah diraih.

”Saya tidak ingin para pemain puas atas semua kemenangan dalam lima laga uji coba yang sudah dijalani. Saya berharap tim asuhan pelatih Fakhri benar-benar siap untuk pertandingan sesungguhnya, yaitu di level internasional,” kata Gede.

Selanjutnya, timnas U-16 akan bertolak ke DI Yogyakarta dan melanjutkan pemusatan latihan (TC) di sana.

Salah satu agenda di sela TC tersebut adalah bertanding melawan Filipina pada Minggu, 21 Mei 2017, di Stadion Maguwoharjo, Sleman, lalu melawan tim muda PSS Sleman.

Timnas memilih bertanding melawan Filipina karena negara itu memiliki para pemain dengan postur tubuh lebih tinggi daripada timnas.

Ini berguna karena, dalam Kejuaraan AFF U-15 di Thailand, 9-2 Juli 2017, Indonesia bergabung di Grup A, salah satunya bersama Australia yang memiliki postur lebih tinggi dari rata-rata pemain Asia.

Selain dengan Negeri Kanguru, Indonesia bergabung dengan Thailand, Laos, Myanmar, dan Singapura.

”Saya harap lawan membawa semua pemain naturalisasi mereka. Itu bagus buat kami agar para pemain menyiapkan mental dan fisik mereka ketika nanti di AFF bertemu dengan Australia,” tutur Fakhri.

Adapun selain AFF, timnas U-16 akan bertanding di kualifikasi menuju Piala Asia U-16 2018 pada 16-24 September 2017. Dalam kompetisi itu, anak-anak asuh Fakhri Husaini menghuni Grup G bersama Laos, Timor Leste, Kepulauan Mariana Utara, dan Thailand sebagai tuan rumah.

ANTARA