TEMPO.CO, Jakarta - PSM Makassar akan melawan Persipura Jayapura dalam lanjutan Liga 1 Indonesia di Stadion Mattoangin, Sabtu, 3 Juni, pukul 21.30 Wita. Ini akan jadi duel perbeutan puncak klasemen.

PSM Makassar saat ini masih berada di puncak klasemen dengan mengoleksi 17 poin. Sedangkan Persipura di urutan ke-3 dengan mengumpulkan 16 poin.

Pelatih Persipura Liestiadi mengatakan melawan skuad Juku Eja harus berhati-hati. Apalagi jika melihat klasemen sementara Liga 1. "Kita datang kesini tak mau kalah, karena akan sulit lagi untuk mengejar PSM," tutur Liestiadi, Jumat sore, 2 Juni 2017.

Baca: Liga 1: Persija Kalahkan Arema 2-0, Teco Keluar dari Tekanan

Menurut dia, saat ini jarak atau selisih anak asuhnya dengan tim berjuluk Ayam Jantan dari Timur terpaut satu poin. Sehingga ia memasang target tim Mutiara Hitam julukan Persipura harus unggul 2 poin atas PSM Makassar di klasemen Liga 1.

Liestiadi mengakutakan PSM Makassar sekarang memiliki materi pemain yang lebih komplit ketimbang saat ia tangani, mulai lini belakang, tengah dan depan. "Saya lihat PSM sudah berbeda dari sebelumnya, mulai bawah sampai depan itu seimbang," kata dia.

Liestiadi mengatakan pemain yang patut diwaspadai anak asuhnya yakni gelandang asal Belanda Willjan Pluim. Karena dia (Willjan) merupakan salah satu gelandang terbaik di Indonesia. "Saya sudah lihat saat PSM melawan Persija dsan Arema FC, Pluim itu tak dimatikan jadi suplai bola kedepan berbahaya," ucap dia.

Baca: Liga 1: Mitra Kukar Kalahkan PS TNI 5-3, Sissoko Borong 2 Gol

Kendati demikian, lanjut Liestiadi, timnya tak boleh fokus kepada Pluim saja. Pasalnya masih banyak pemain Juku Eja yang juga berbahaya seperti Reinaldo Elias, Titus Bonai, dan M. Rahmat. "Mereka ini juga berbahaya dan patut diwaspadai," kata dia yang berharap Persipura tetap bisa meneruskan rekor tak terkalahkan kala bertemu PSM Makassar.

Gelandang Persipura Friska Womsiwor menambahkan memang yang patut diwaspadai itu Pluim dan Titus Bonai. Sehingga, lanjut dia, semua instruksi pelatih akan dijalankan di lapangan. "Kami datang kesini (Makassar) untuk memberikan yang terbaik bagi tim," tutur Friska.

DIDIT HARIYADI