TEMPO.CO, Jakarta - Klub Persipura Jayapura kembali menelan kekalahan. Tim berjuluk Mutiara hitam takluk 2-0 kala bertandang ke Markas Madura United, Stadion Gelora Bangkalan, dalam lanjutan Liga 1, Rabu malam, 7 Juni 2017. Dua gol Madura dicetak Greg Nwokolo di babak pertama dan penalti Peter Odemwingie di babak kedua.
Kekalahan Persipura diwarnai kartu merah untuk Boaz Solossa. Kapten Persipura itu diusir wasit pada menit ke-60 karena melanggar gelandang Madura United, Dane Milovanovic. Boaz dipastikan absen saat timnya bertandang ke Persela Lamongan.
Pelatih Persipura, Liestiadi mengatakan kartu merah yang diberikan wasit pada Boaz telah merusak mental dan konsentrasi pemainnya. "Boaz adalah gol getter andalan kami, dia juga kapten, jelas dikeluarkannya Boas sangat berpengaruh pada tim," kata dia usai pertandingan.
Liestiadi menilai pemainnya jadi emosional karena banyak keputusan wasit yang tidak tepat. Wasit juga dinilai terlalu gampang mengeluarkan kartu kuning. "Saya tak pernah lihat Luis Kabes (bek persipura) marah-marah di lapangan, tapi malam ini dia emosional, karena keputusan wasit," ujar dia.
Pada pertandingan sebelumnya kontra PSM Makassar, bek Persipura Maneawar juga diganjar kartu merah oleh wasit. Soal dua kartu merah yang didapat dalam dua pertandingan, Liestiadi mengatakan bukan disebabkan pemain Persipura tempramen. Tetapi karena keputusan wasit yang tidak jeli dalam melihat sebuah pelanggaran. "Maneawar tidak menanduk bola, dia hanya sorong sedikit bola ke depan, tapi striker PSM pinter diving, wasit malah memberi kartu merah," ungkap dia.
Liestiadi mengatakan bukan kali ini saja kepemimpinan wasit di Indonesia dikeluhkan. "Saya tidak mengeluhkan kwalitas wasit, tapi bisa kita lihat pada pertandingan lain, banyak pelatih lain komentar soal kinerja wasit," ungkap dia.
Dengan hasil ini Madura United naik ke posisi kedua klasemen Liga 1 dengan nilai 19, terpaut satu daru PSM Makassar di puncak. Sedangkan Persipura Jayapura di urutan kelima dengan nilai 16.
