TEMPO.CO, Jakarta - Gelandang muda Bayern Munchen, Renato Sanches, dikabarkan telah menolak upaya pendekatan Manchester United terhadapnya demi hijrah ke Barcelona. Sanches baru menjalani musim perdana yang buruk di Munchen.
Laman The Sun mengabarkan bahwa harapan Manchester United untuk menggaet pemain berusia 19 tahun itu pupus setelah Sanches lebih memilih berbicara dengan Barcelona.
United memang ngebet memboyong Sanches sejak masih bermain di Benfica musim lalu. Namun United kalah langkah dari Bayern Munchen yang akhirnya memenangkan perburuan Sanches.
Namun keputusan Sanches bergabung bersama Munchen menjadi bumerang baginya. Di Munchen dia musim ini tak menjadi pilihan utama Pelatih Carlo Ancelotti. Dia tercatat hanya menjadi pemain inti pada 9 laga setelah gagal bersaing dengan Arturo Vidal, Xabi Alonso dan Thiago Alcantara.
Meskipun Bayern akan kehilangan Alonso yang memutuskan pensiun musim ini, mereka menganggap Sanches belum cukup matang untuk menggantikan pemain asal Spanyol itu. Ancelotti pun membiarkan Sanches untuk hengkang.
Peluang itu dibaca oleh Barcelona dan Manchester United. Pelatih baru Barcelona, Ernesto Valverde, kebetulan sedang melakukan perombakan besar-besaran di skuad La Blaugrana. Dia kabarnya ingin lebih mengandalkan pemain-pemain muda dan meninggalkan pemain tua seperti Andres Iniesta, Arda Turan dan Sergio Busquet.
Agen Sanches, Jorge Mendes, disebut telah melakukan pembicaraan dengan perwakilan Barcelona. Klub asal Catalan itu menganggap Sanches merupakan alternatif yang lebih murah ketimbang gelandang Liverpool, Phiippe Coutinho dan gelandang PSG Marco Veratti.
Namun peluang Manchester United belum berakhir. Mendes merupakan agen dan orang kepercayaan Manajer Jose Mourinho. Dengan begitu, United bisa saja meminta bantuan Mendes untuk membujuk pemain asal Portugal itu untuk berbelok ke Inggris.
