WAWANCARA, Erick Thohir: Saya Dilarang Mundur dari Inter Milan

Reporter

Senin, 17 Juli 2017 13:53 WIB

Presiden Inter Milan, Massimo Moratti memberikan jersey bertuliskan namanya kepada presiden Inter Milan Terbaru yang merupakan warga Indonesia yaitu Erick Thohir di Milan , Italia, (15/11). (AP Photo/Antonio Calanni)

TEMPO.CO, Jakarta - Erick Thohir membuat nama Indonesia menjadi lebih tekenal bagi warga di seputar stadion sepak bola Giuseppe Meazza, San Siro, Milan, Italia, yang menjadi kandang klub Inter Milan. Ia dan konsorsiumnya sempat membeli saham klub Liga Italia itu meski kini sudah melepasnya lagi.

Erick masih menjadi presiden klub itu, meski bukan lagi pemilik saham mayoritas. Ia masih memegang posisi itu meski kini tengah disibukkan dengan kegiatannya sebagai Ketua Komite Olimpiade Indonesia 2015-2019. Indonesia akan menjadi tuan rumah Asian Games 2018 (Inasgoc).

Baca: Erick Thohir Bangun Stadion Senilai Rp 6,6 Triliun di Washington

Karena itu, muncul pertanyaan, bagaimana Erick masih bisa membagi waktu untuk mengurus Inter ketika harus mempersiapkan pergelaran pesta olahraga Asia itu. Berikut ini kutipan wawancara Sapto Yunus, Mohamad Reza Maulana, dan Indra Wijaya dari Tempo dengan Erick di Jakarta, Rabu malam, 12 Juli 2017, ihwal keterlibatannya di klub Inter sekarang:

Sejak di Inasgoc, sepertinya waktu Anda habis dan jarang mengurus Inter Milan?

Memang, Asian Games ini membuat saya harus undur diri dari perusahaan-perusahaan saya, kecuali Presiden Direktur ANTV dan Presiden Inter Milan. Saya tidak bisa mundur dari Inter karena dilarang pemilik saham lain. Dulu saya setiap bulan ke Milan. Sekarang, terakhir ke sana, April lalu. Saya baru akan bertemu dengan tim lagi saat Inter melawan Bayern Muenchen di turnamen ICC di Singapura, 27 Juli nanti. Besoknya langsung balik ke Jakarta.

Kapan Anda minta mundur?

Kata-katanya bukan mundur. Saya mengatakan ke rapat pemilik saham bahwa tidak bisa seaktif dulu karena kesibukan Asian Games. Mereka jawab, it’s OK. Ada dukungan dari Suning Group (raksasa retail Cina, pemilik 70 persen saham Inter, saham Erick tinggal 30 persen, per Juni 2016). Sebab, Liu Jun, CEO Suning, dan Stevan Zang, putra mahkota kerajaan bisnis mereka, ada di Milan untuk urusan sehari-hari. Mereka bilang butuh visi saya untuk Inter. Tapi saya tidak tahu apakah tiga atau enam bulan lagi ada perubahan. Yang jelas, prioritas saya menyukseskan Asian Games.

Baca: Inter Milan Lepas Ever Banega dan Dapatkan Daniele Pandelli

Hal apa saja yang masih Anda bahas bersama pengurus klub?

Misalnya, jual-beli pemain. Pengurus memberi nama berikut datanya. Saya beri masukan. Tapi tidak lagi sampai mewawancarai calon pelatih seperti dulu. Tidak ada waktu lagi.


Untuk kelanjutan wawancara Erick Thohir soal Inter Milan simak terus di kanal Bola Tempo.co.


DON


Advertising
Advertising

Berita terkait

Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes Borong 2 Gol, Venezia kalah 2-3 dari Catanzaro di Serie B Liga Italia

21 jam lalu

Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes Borong 2 Gol, Venezia kalah 2-3 dari Catanzaro di Serie B Liga Italia

Pemain timnas Indonesia Jay Idzes mencetak dua gol saat timnya, Venezia, kalah 2-3 dari Catanzaro dalam pertandingan Serie B Liga Italia.

Baca Selengkapnya

Mengenal Calvin Verdonk yang sedang Proses Naturalisasi

1 hari lalu

Mengenal Calvin Verdonk yang sedang Proses Naturalisasi

Ketua PSSI Erick Thohir mengatakan, Calvin Verdonk dan Jens Raven menjalani proses naturalisasi

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

2 hari lalu

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan Calvin Verdonk dan Jens Raven diproyeksikan untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

23 Pengusaha Sumbang Rp 23 Miliar untuk Timnas Indonesia, dari Aguan sampai Maruarar Sirait

2 hari lalu

23 Pengusaha Sumbang Rp 23 Miliar untuk Timnas Indonesia, dari Aguan sampai Maruarar Sirait

Kadin Indonesia Komite Tiongkok, disingkat KIKT inisiasi beri dukungan finansial untuk Timnas Indonesia sejumlah Rp 23 miliar kepada Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gelar Nobar Laga Semifinal Piala Asia U-23 2024, BIN Sebut Perjalanan Timnas U-23 Indonesia Luar Biasa

2 hari lalu

Gelar Nobar Laga Semifinal Piala Asia U-23 2024, BIN Sebut Perjalanan Timnas U-23 Indonesia Luar Biasa

Setelah gagal ke final Piala Asia U-23 2024 usai dikalahkan Uzbekistan, timnas U-23 Indonesia kejar posisi ketiga demi tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Kamis 2 Mei, Kejar Tiket ke Olimpiade Paris 2024

2 hari lalu

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Kamis 2 Mei, Kejar Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memotivasi timnas U-23 Indonesia usai kalah di semifinal Piala Asia U-23 2024 untuk kejar tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Angkat Semangat Pemain Timnas U-23 Indonesia yang Kalah dari Uzbekistan: Mau Nyerah atau Fight Back?

2 hari lalu

Erick Thohir Angkat Semangat Pemain Timnas U-23 Indonesia yang Kalah dari Uzbekistan: Mau Nyerah atau Fight Back?

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan motivasi kepada pemain Timnas U-23 Indonesia agar tidak menyerah usai kalah 0-2 dari Uzbekistan.

Baca Selengkapnya

5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

3 hari lalu

5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

Atraksi terkenal adalah salah satu tempat beraksi bagi pencopet karena perhatian wisatawan cenderung terganggu.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Terbang ke Doha, Pengusaha Patungan Beri Bonus Rp23 M untuk Timnas U-23

3 hari lalu

Erick Thohir Terbang ke Doha, Pengusaha Patungan Beri Bonus Rp23 M untuk Timnas U-23

Sejumlah pengusaha, yang diinisiasi oleh Kadin Indonesia Komite Tiongkok (KIKT), mengumpulkan dana Rp23 milar untuk Timnas U-23.

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia Dapat Dukungan Rp 23 Miliar dari Pengusaha, Erick Thohir: Sepak Bola Pemersatu Bangsa

3 hari lalu

Timnas Indonesia Dapat Dukungan Rp 23 Miliar dari Pengusaha, Erick Thohir: Sepak Bola Pemersatu Bangsa

Timnas Indonesia mendapat dukungan finansial Rp 23 miliar dari para pengusaha yang diinisiasi oleh Kadin Indonesia Komite Tiongkok (KIKT)

Baca Selengkapnya