Penyerang Chelsea Diego Costa, mengigit medal saat melakukan selebrasi setelah berhasil meraih gelar Liga Inggris usai mengalahkan Sunderland 5-1 pada pertandingan Liga Inggris di Stamford Bridge, London, 21 Mei 2017. Action Images via Reuters / John Sibley
TEMPO.CO, Jakarta - Diego Costa sudah sejak Januari lalu diberitahu bahwa ia tidak akan masuk dalam rencana Chelsea untuk musim depan. Hal itu disampaikan manajer klub Antonio Conte, Jumat.
Costa mencetak 20 gol dari 35 penampilan di liga saat Chelsea menjadi juara pada musim lalu, di tengah spekulasi media lokal bahwa ia memiliki hubungan yang kurang baik dengan manajer asal Italia tersebut.
Pemain 28 tahun itu tak disertakan dalam skuad Chelsea untuk tur pramusim Asia mereka, yang dimulai dengan pertandingan melawan Arsenal di Beijing pada Sabtu.
"Pada Januari, situasi Costa sangat jelas untuk klub, untuk dia, dan agennya," kata Conte kepada para pewarta. "Saya tidak suka berbicara mengenai pemain yang tidak ada di sini -- bagi saya situasinya telah selesai."
Conte menyambut hangat masuknya Alvaro Morata ke skuadnya setelah Chelsea setuju untuk mendatangkan penyerang Real Madrid itu pada Rabu.
Morata, mantan penyerang Juventus, mengoleksi 20 gol dari 17 penampilannya sebagai pemain inti musim lalu, membantu Real memenangi gelar Liga Champions untuk kedua kalinya secara beruntun.
Menurut laporan-laporan media, Chelsea akan membayar sekitar 70 juta pound untuk Morata, yang akan melampaui rekor transfer klub sebelumnya yakni 50 juta pound yang dikeluarkan untuk mendatangkan Fernando Torres dari Liverpool pada 2011.
"Kami telah menambahi penyerang fantastis, bahkan pada usia muda ia telah memenangi banyak hal dan kami tidak sabar untuk menyambutnya di skuad," tambah Conte. "Ia (Morata) telah bermain dengan Real Madrid dan Juventus dan memiliki banyak pengalaman untuk liga dan juga di Liga Champions."
Setelah laga melawan Arsenal, Chelsea akan terbang ke Singapura pekan depan untuk memainkan pertandingan melawan Bayern Munchen dan Inter Milan.
Didirikan pada 1905 oleh Henry Augustus Mears, Chelsea FC dijuluki "the Blues," karena menorehkan sejarah gemilang yang dipenuhi dengan prestasi dan tantangan.
