Jaga Mood dan Stamina, Ini Trik Punggawa Timnas Indonesia U-19

Reporter

Editor

Febriyan

Senin, 11 September 2017 09:24 WIB

Rifad Marasabessy. facebook.com

TEMPO.CO, Jakarta - Bek kanan Timnas Indonesia U-19, Rifad Marasabessy memiliki trik khusus untuk menjaga stamina dan mood-nya dalam pegelaran Piala AFF U-18 di Myanmar yang sedang berlangsung. Rifad, kerap mengkonsumsi cokelat sebagai makanan tambahan diluar makanan utama.

Rifad mengaku cokelat merupakan camilan kesukaannya sejak masih kecil. Selain karena manis, karbohidrat yang cukup tinggi dalam kandungan cokelat menjadi tambahan energi baginya dalam menghadapi jadwal padat seperti kompetisi Piala AFF U-18 kali ini.

"Saya sangat menyenangi cokelat dan ini sejak saya kecil. Saat di mess atau pemusatan latihan bersama Timnas U-19 di Indonesia saya selalu membeli cokelat di minimarket terdekat. Ini jadi tambahan energi saya,” ujarnya.

Kegemarannya terhadap cokelat itu membuat dia tak pernah absen mengantonginya kemana pun dia pergi. Bahkan, ketika harus terbang ke Myanmar, pemain kelahiran Ambon 6 Juli 1999 itu membawa cokelat dari Indonesia.

"Cokelat kan ada manfaatnya seperti meningkatkan mood, apalagi kami harus selalu fokus menghadapi semua laga di Piala AFF ini. Dan selalu disini cokelatnya beda dengan yang di Indonesia, untungnya ada yang bawain saya," jelas pemain Madura United ini.

Tak heran jika kemudian Rifad mampu tampil trengginas dalam dua kali laga Timnas Indonesia U-19 di ajang Piala AFF U-18 ini. Dia terkenal sebagai bek sayap yang rajin maju ke depan untuk membantu lini serang tim Garuda Nusantara.

PSSI|FEBRIYAN

Berita terkait

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

1 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.

Baca Selengkapnya

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

5 hari lalu

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.

Baca Selengkapnya

Perang Saudara Myanmar: Kelompok Perlawanan Tarik Pasukan dari Perbatasan Thailand

7 hari lalu

Perang Saudara Myanmar: Kelompok Perlawanan Tarik Pasukan dari Perbatasan Thailand

Tentara Pembebasan Nasional Karen memutuskan menarik pasukannya dari perbatasan Thailand setelah serangan balasan dari junta Myanmar.

Baca Selengkapnya

Jenderal Myanmar Menghilang Setelah Serangan Pesawat Tak Berawak

7 hari lalu

Jenderal Myanmar Menghilang Setelah Serangan Pesawat Tak Berawak

Wakil Ketua Junta Myanmar menghilang setelah serangan drone. Ia kemungkinan terluka.

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Rohingya Berlindung ke Perbatasan Myanmar-Bangladesh

10 hari lalu

Ribuan Warga Rohingya Berlindung ke Perbatasan Myanmar-Bangladesh

Ribuan warga etnis Rohingya yang mengungsi akibat konflik di Myanmar, berkumpul di perbatasan Myanmar-Bangladesh untuk mencari perlindungan

Baca Selengkapnya

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

10 hari lalu

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

Maung Zarni, aktivis hak asasi manusia dan pakar genosida asal Myanmar, dinominasikan Hadiah Nobel Perdamaian 2024, oleh penerima Nobel tahun 1976

Baca Selengkapnya

Pertempuran di Perbatasan Myanmar-Thailand, Pemberontak Targetkan Pasukan Junta

11 hari lalu

Pertempuran di Perbatasan Myanmar-Thailand, Pemberontak Targetkan Pasukan Junta

Pertempuran berkobar di perbatasan timur Myanmar dengan Thailand memaksa sekitar 200 warga sipil melarikan diri.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Iran Siap Hadapi Israel, Sejarah Kudeta di Myanmar

13 hari lalu

Top 3 Dunia: Iran Siap Hadapi Israel, Sejarah Kudeta di Myanmar

Top 3 dunia adalah Iran siap menghadapi serangan Israel, sejarah kudeta di Myanmar hingga Netanyahu mengancam.

Baca Selengkapnya

Menilik Jejak Sejarah Kudeta Junta Militer Di Myanmar

14 hari lalu

Menilik Jejak Sejarah Kudeta Junta Militer Di Myanmar

Myanmar, yang dulunya dikenal sebagai Burma itu telah lama dianggap sebagai negara paria ketika berada di bawah kekuasaan junta militer yang menindas.

Baca Selengkapnya

Menlu Thailand Kunjungi Perbatasan dengan Myanmar, Pantau Evakuasi

19 hari lalu

Menlu Thailand Kunjungi Perbatasan dengan Myanmar, Pantau Evakuasi

Menlu Thailand Parnpree Bahiddha-Nukara tiba di perbatasan dengan Myanmar untuk meninjau penanganan orang-orang yang melarikan diri dari pertempuran.

Baca Selengkapnya