Babak Pertama, Timnas Indonesia U-19 vs Thailand Imbang

Reporter

Editor

Jumat, 15 September 2017 16:36 WIB

Para pemain Timnas Indonesia U-19 saat merayakan gol. (twitter/@AFFPresse)

TEMPO.CO, Jakarta - Timnas Indonesia U-19 bermain imbang 0-0 dengan Thailand pada babak pertama semifinal Piala AFF U-18. Indonesia gagal memanfaatkan sejumlah peluang emas yang didapatkan.

Thailand mencoba mendominasi penguasaan bola pada babak awal babak pertama. Namun ketatnya pertahanan Indonesia membuat skuad Gajah Putih tak dapat berbuat banyak.

Indonesia justru membuka peluang melalui Witan Sulaeman pada menit ke-6. Pemain kelahiran 8 Oktober 2001 itu berhasil menyambut umpan terobosan yang dilepaskan Egy Maulana Vikri hingga berhadapan satu lawan satu dengan penjaga gawang Thailand, Suthipong Pinasub. Naas, sepakan Witan masih melebar dari sisi kanan gawang Thailand.

Serangan balik Indonesia kembali merepotkan lini belakang Thailand pada menit ke-24. Kali ini Egy yang tinggal berhadapan dengan Suthipong. Naas bagi Egy, Suthipong masih dapat memblok tendangannya sehingga skor 0-0 tetap bertahan.

Enam menit berselang Indonesia yang tampak mengeksploitasi sisi kiri pertahanan Thailand kembali mendapat peluang emas. Namun upaya Witan untuk melewati Suthipong kembali gagal.

Thailand baru mendapat kesempatan emas pada menit ke-35. Namun tendangan keras dari luar kotak pinalti yang dilepaskan Thailand masih dapat diselamatkan oleh penjaga gawan Muhammad Aqil Savik.

Pada menit ke-45 Pelatih Indra Sjafri menarik keluar Feby Eka Putra dan memasukan Saddil Ramdani. Feby tampaknya mengalami sedikit masalah dengan kesehatannya. Naas bagi Indonesia, Saddil terlibat perkelahian setelah babak pertama berakhir. Dia terlihat menyikut salah satu pemain Thailand dan mendapat kartu merah.

Dengan begitu Timnas Indonesia U-19 harus bermain dengan 10 pemain pada babak kedua. Jika hasil ini bertahan hingga akhir babak kedua maka pertandingan akan dilanjutkan dengan adu pinalti.

FEBRIYAN

Berita terkait

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

3 hari lalu

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.

Baca Selengkapnya

Perang Saudara Myanmar: Kelompok Perlawanan Tarik Pasukan dari Perbatasan Thailand

5 hari lalu

Perang Saudara Myanmar: Kelompok Perlawanan Tarik Pasukan dari Perbatasan Thailand

Tentara Pembebasan Nasional Karen memutuskan menarik pasukannya dari perbatasan Thailand setelah serangan balasan dari junta Myanmar.

Baca Selengkapnya

Jenderal Myanmar Menghilang Setelah Serangan Pesawat Tak Berawak

5 hari lalu

Jenderal Myanmar Menghilang Setelah Serangan Pesawat Tak Berawak

Wakil Ketua Junta Myanmar menghilang setelah serangan drone. Ia kemungkinan terluka.

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Rohingya Berlindung ke Perbatasan Myanmar-Bangladesh

8 hari lalu

Ribuan Warga Rohingya Berlindung ke Perbatasan Myanmar-Bangladesh

Ribuan warga etnis Rohingya yang mengungsi akibat konflik di Myanmar, berkumpul di perbatasan Myanmar-Bangladesh untuk mencari perlindungan

Baca Selengkapnya

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

8 hari lalu

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

Maung Zarni, aktivis hak asasi manusia dan pakar genosida asal Myanmar, dinominasikan Hadiah Nobel Perdamaian 2024, oleh penerima Nobel tahun 1976

Baca Selengkapnya

Pertempuran di Perbatasan Myanmar-Thailand, Pemberontak Targetkan Pasukan Junta

9 hari lalu

Pertempuran di Perbatasan Myanmar-Thailand, Pemberontak Targetkan Pasukan Junta

Pertempuran berkobar di perbatasan timur Myanmar dengan Thailand memaksa sekitar 200 warga sipil melarikan diri.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Iran Siap Hadapi Israel, Sejarah Kudeta di Myanmar

11 hari lalu

Top 3 Dunia: Iran Siap Hadapi Israel, Sejarah Kudeta di Myanmar

Top 3 dunia adalah Iran siap menghadapi serangan Israel, sejarah kudeta di Myanmar hingga Netanyahu mengancam.

Baca Selengkapnya

Menilik Jejak Sejarah Kudeta Junta Militer Di Myanmar

12 hari lalu

Menilik Jejak Sejarah Kudeta Junta Militer Di Myanmar

Myanmar, yang dulunya dikenal sebagai Burma itu telah lama dianggap sebagai negara paria ketika berada di bawah kekuasaan junta militer yang menindas.

Baca Selengkapnya

Menlu Thailand Kunjungi Perbatasan dengan Myanmar, Pantau Evakuasi

17 hari lalu

Menlu Thailand Kunjungi Perbatasan dengan Myanmar, Pantau Evakuasi

Menlu Thailand Parnpree Bahiddha-Nukara tiba di perbatasan dengan Myanmar untuk meninjau penanganan orang-orang yang melarikan diri dari pertempuran.

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Myanmar Mengungsi ke Thailand Usai Kota Ini Dikuasai Pemberontak

17 hari lalu

Ribuan Warga Myanmar Mengungsi ke Thailand Usai Kota Ini Dikuasai Pemberontak

Thailand membuka menyatakan bisa menampung maksimal 100.000 orang warga Myanmar yang mengungsi.

Baca Selengkapnya