TEMPO.CO, Sumedang - Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar berbicara soal pembentukan tim satelit di klub itu, yakni Persib B. Menurut dia, dibentuknya Persib B menjadi hal positif bagi Persib.
Persib B dibentuk baru-baru ini oleh manajemen Persib melalui PT Persib Bandung Bermartabat (PBB). PT PBB awalnya membeli salah satu klub penghuni Liga 2, Blitar FC, lantas kemudian merubah namanya menjadi Persib B.
"Ya itu maksudnya untuk menampung (pemain) persiapan ke Liga 1. Maksudnya kita mengambil liga 2 ditampung di situ, dididik di situ, karena kita punya pemain muda di Diklat," kata Umuh di Sumedang, Rabu, 12 Juni 2019.
Menurut dia, perkembangan pemain muda akan lebih matang dengan hadirnya Persib B. Umuh mengatakan pemain muda hasil binaan Diklat Persib, tidak akan kesusahan mencari klub dan akan langsung ditampung di Persib B guna mematangkan pengalaman bermainnya. "Iya itukan (Persib B) untuk pengembangan pemain muda jadi Diklat itu tidak pusing," ucapnya.
Selain itu, Persib B pun dijadikan sebagai tempat persinggahan bagi pemain senior sebelum memutuskan pensiun dari dunia si kulit bundar. Hal itu, bisa dilihat dari sederet pemain berusia senja seperti mantan pemain Persib Tantan juga eks pemain Pusamania Borneo FC--kini Borneo FC-- Saktiawan Sinaga. Usia kedua pemain itu di atas 35 tahun.
Umuh pun tak menampik eks kapten Persib Atep, akan berlabuh di Persib B. Menurut dia, peluang Atep untuk direkrut Persib B sangat besar. "Insya Alloh mungkin (Atep) akan membantu dulu (Persib B) di Liga 2, mungkin sebagai apa nanti insyaallah. Kita kasih yang terbaik untuk Atep," kata dia.
AMINUDDIN A.S.
