Inggris berusaha keras membalas dan pada menit ke-38 mendapati tembakan akurat Raheem Sterling dihentikan secara gemilang oleh kiper Kasper Schmeichel.
Sayangnya semenit kemudian Bukayo Saka lolos dari kawalan di sisi kiri pertahanan Denmark, melepaskan umpan tarik matang ke muka gawang di mana Sterling menunggu. Kjaer berusaha memotong umpan, tapi malah mencetak gol bunuh diri membuat kedudukan jadi imbang 1-1.
Inggris kemudian lebih banyak menguasai bola, tetapi tak kunjung mampu memecahkan kebuntuan dan skor 1-1 bertahan sampai waktu normal, memaksa laga dilanjutkan ke babak tambahan 2x15 menit.
Sejak babak tambahan pertama dimulai bola nyaris selalu berada di paruh lapangan Denmark dan Inggris memaksa Schmeichel melakukan dua penyelamatan sigap atas tembakan Kane dan Jack Grealish.
Pada menit ke-102, wasit menunjuk titik putih setelah Sterling dijatuhkan oleh Joakim Maehle dan kendati para pemain Denmark melancarkan protes, masukan dari VAR membuat Danny Makkelie tetap menghadiahi tendangan penalti bagi Inggris.
Kane yang jadi algojo awalnya mendapati eksekusi penaltinya bisa ditebak dan dimentahkan oleh Schmeichel, beruntung bagi Inggris bola muntah tidak jauh dari sang kapten yang langsung menyambarnya ke dalam gawang untuk membawa The Three Lions memimpin 2-1 pada menit ke-104.
Memasuki babak tambahan kedua dalam keadaan unggul, Gareth Southgate terpaksa menarik keluar Grealish yang tampaknya cedera dan menurunkan Kieran Trippier yang ditempatkan di lini tengah bersama Kalvin Phillips dan Jordan Henderson.
Inggris beberapa kali berada dalam situasi serangan balik yang membahayakan Denmark tapi tampak memilih tidak terburu-buru memanfaatkan kesempatan dan cenderung berusaha menjaga keunggulan.
Keunggulan 2-1 bagi Inggris tetap bertahan ketika peluit tanda bubaran terdengar memastikan langkah The Three Lions ke final Euro 2020 menghadapi Italia di Wembley pada Minggu 11 Juli nanti.
BACA: Hasil Semifinal Euro 2020 Inggris vs Denmark 1-1, Berlanjut ke Babak Tambahan