TEMPO.CO, Jakarta - Uruguay mengalahkan Italia 1-0 pada babak final Piala Dunia U-20 2023. Ini menjadi kemenangan pertama Uruguay dalam sejarah turnamen. Kemenangan Celeste mengakhiri rentetan empat kemenangan beruntun tim-tim Eropa di Piala Dunia U-20.
Luciano Rodríguez mencetak gol kemenangan pada menit ke-86 melalui sundulan dari jarak dekat. Itu memberi Uruguay kemenangan yang sangat pantas setelah mendominasi pertandingan melawan Italia. “Ini gila dan kami pantas mendapatkannya. Kami hidup dalam mimpi,” kata Rodríguez sambil menangis setelah pertandingan.
Tim Amerika Selatan tersebut memiliki peluang untuk membuka skor jauh lebih awal dalam tendangan bebas yang dilakukan oleh Rodríguez, dua tembakan jarak jauh oleh kapten Fabricio Díaz dan sundulan oleh Anderson Duarte yang memaksa kiper Sebastiano Desplanches untuk melakukan salah satu penyelamatan terbaik di turnamen.
Sementara itu, Cesare Casadei dari Italia, pencetak gol terbanyak turnamen dengan tujuh gol, tampil mengecewakan di final. Pelatih Italia Carmine Nunziata mengakui Uruguay bermain lebih baik, tetapi mengatakan lapangan yang buruk mempengaruhi para pemainnya.
“Lapangan telah menghukum pemain mana pun yang memiliki keterampilan lebih,” kata Nunziata. “Kami memiliki permainan yang luar biasa. Pertandingan ini tidak membatalkan apa yang telah kami lakukan, memainkan semua pertandingan ini tidaklah mudah. Mereka lebih baik dari kita hari ini.”
Baik Uruguay maupun Italia tidak termasuk favorit ketika Piala Dunia U-20 yang dimulai pada 20 Mei, tetapi tidak seperti Brasil, Argentina, dan Inggris, mereka menghadapi lebih sedikit perlawanan dari klub untuk melepas pemain untuk turnamen tersebut. Tidak wajib bagi klub untuk mengizinkan pemain mereka ambil bagian dalam kompetisi pemuda internasional.
Uruguay kalah di final turnamen pada 1997 dan 2013. Brasil adalah pemenang terakhir dari Amerika Selatan pada 2011. Gelar untuk Celeste datang setelah Argentina meraih gelar Piala Dunia 2022 sekaligus mengakhiri dominasi tim-tim Eropa.
Sebelumnya, tim debutan Israel mengalahkan Korea Selatan 3-1 untuk mengamankan tempat ketiga di stadion yang sama di La Plata. Indonesia awalnya dijadwalkan menjadi tuan rumah turnamen tersebut, penolakan atas Israel membuat FIFA mencabut status tuan rumah satu bulan sebelum kickoff.
Pilihan Editor: 3 Perbedaan Manchester City dan Barcelona saat Treble di Bawah Pep Guardiola