“Ketika saya mendengar tim-tim besar tertarik pada saya, itu adalah suatu kehormatan, itu membuat saya bangga, tetapi fokus saya adalah pada pekerjaan saya, hari demi hari,” kata De Zerbi kepada Sky Sports ketika ditanya tentang minatnya dan masa depannya di Brighton.
“Mengenai masa depan saya, saya berbicara dengan pemilik dan klub karena saya ingin bersaing dengan cara terbaik yang saya bisa, saya ingin memahami rencananya, dan kemudian tidak menjadi masalah untuk bekerja di tim besar atau di tim besar lainnya.”
Pelatih yang Masuk Radar Barcelona
Sejak Xavi mengumumkan akan pergi, Barcelona mulai mencari penggantinya. Sejumlah nama disebut pantas menggantikan pelatih yang membawa Barca menjuarai La Liga musim lalu.
Dalam beberapa hari terakhir, sejumlah nama mencuat di media seperti pelatih Barcelona B Rafa Marquez dan pelatih Bologna Thiago Motta. Nama lain yang muncul tetapi secara terbuka mengesampingkan peluang itu adalah Imanol (Real Sociedad), Michel (Girona), dan Mikel Arteta (Arsenal).
Atau karena mereka dianggap sebagai mimpi yang mustahil seperti Pep Guardiola (Manchester City) dan Juergen Klopp (Liverpool). Daftarnya kemudian mengerucut menjadi dua, yaitu Roberto de Zerbi dan mantan pelatih timnas Jerman Hansi Flick.
Menurut laporan AS, Flick punya banyak pendukung di klub, meski tidak ada kebulatan suara seperti De Zerbi. Flick adalah arsitek Bayern Munchen yang menghancurkan Barcelona di perempat final Liga Champions musim 2019-2020 dengan skor telak 8-2 dan gaya permainannya sangat mirip dengan Blaugrana.
Dia juga diuntungkan karena negosiasinya akan sangat cepat karena dia kini sedang menganggur setelah dipecat menyusul hasil buruk yang diraih Jerman pada September lalu. Namun, dalam beberapa hari terakhir, Flick disebut berpeluang menjadi pengganti Thomas Tuchel di bangku cadangan Bayern.
AS
Pilihan editor: Carlo Ancelotti Ogah Bicara Rumor Kepindahan Kylian Mbappe ke Real Madrid